Pada pekan terakhir, dilaksanakan bazzar UMKM beserta pelaksanaan games yang dilakukan bersama ibu-ibu PKK Desa  Glawan, kegiatan ini juga sebagai kegiatan penutup pengabdian nonformal di Desa Glawan.Â
Selanjutnya, kita beralih ke Kabupaten Sukoharjo dan Kota Surakarta, yuk!Â
Gerakan Mengajar Desa Kabupaten Sukoharjo melaksanakan pengabdian nonformal selama empat pekan yang dilaksanakan setiap hari Minggu yang terdiri dari tim A dan B. Fokus UMKM yang diangkat pada pengabdian di Desa Kedunggudel, Kaupaten Sukoharjo ini adalah makanan jenang dodol yang berkediaman di Pak RT dan Mba Widya.Â
Kegiatan yang dilakukan selama pengabdian, meliputi membantu proses produksi dodol, melakukan foto produk, serta pembuatan akun instagram untuk keperluan promosi (@jenang.mbahwito dan @jenang_asrikambil).
Pada pekan terakhir, tutor inspiratif melakukan sosialisasi kepada masyarakat Desa Kedunggudel mengenai pembuatan ecoenzym. Kegiatan pengabdian selama empat pekan ditutup dengan foto bersama dan pemberian kenang-kenangan.Â
Selanjutnya, di Kota Surakarta, lokasi pengabdiannya berada di Desa Plesungan, Kabupaten Karanganyar. Pengabdian ini dilaksanakan setiap hari Minggu dalam kurun waktu empat pekan. Pada pengabdian kali ini, Gerakan Mengajar Desa Kota Surakarta bekerja sama dengan salah satu UMKM di Kota Surakarta yaitu Izdihar Craft. Izdihar Craft (@izdiharcraft_) merupakan UMKM yang berfokus pada pengolahan limbah kertas menjadi barang-barang yang bisa digunakan kembali.
Kegiatan yang dilakukan selama pengabdian nonformal, meliputi membantu dalam proses produksi, melakukan foto produk dan pembaharuan logo UMKM serta membantu owner UMKM untuk membuka layanan jual-beli online. Selain itu, para tutor juga membantu memasarkan produk UMKM melalui event "Ambalwarso Paguyuban Kabudayaan" yang dilaksanakan di Kelurahan Gajahan, tepatnya di Dalem Djoyokusuman.
Pada pekan terakhir, para tutor inspiratif mengaplikasikan motif baru pada produk olahan limbah kertas berupa motif batik kemudian selanjutnya diakhiri dengan foto bersama dan pemberian kenang-kenangan sebagai simbol berakhirnya pengabdian nonformal di Kota Surakarta.Â
Dengan dilaksanakannya program pengabdian nonformal Gerakan Mengajar Desa ini, diharapkan dapat berkontribusi secara langsung maupun tidak langsung dalam membantu para UMKM desa untuk bisa lebih berkembang dan bangkit sehingga nantinya bisa memajukan kesejahteraan dan memperbaiki perekonomian desa-desa binaan.Â
"Pintar Desanya, Maju Negara"
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI