Mohon tunggu...
Ardian Fabrianto
Ardian Fabrianto Mohon Tunggu... mahasiswa -

Seorang mahasiswa abadi yang sedang berusaha untuk lulus Sosial Media Twitter: @ArdianFab facebook: Ardian Fabrianto (https://www.facebook.com/ardian.fabrianto)

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ole Mesti Muhasabah Diri

3 April 2019   08:48 Diperbarui: 3 April 2019   19:47 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah laga tandang ManUtd ke PSG tampaknya olle mesti muhasabah diri dan tim asuhannya pasca laga comeback di stadion Parc Des Princes Paris Prancis, tim setan marah merasa lupa diri ketika lolos ke 8 besar liga champions dan mengalahkan klub sebesar PSG. 

Setelah kembali dari Prancis United langsung berhadapan dengan arsenal dalam laga tandang liga inggris pekan ke 30, di situlah Olle mengalami kekalahan pertamakalinya selama mengasuh tim setah merah.

Setelah mengalamai kekalahan saat lawan arsenal united kembali lagi mengalami kekalahan saat melawan wolves dalam laga perempat final piala FA tanggal 16/3/2019 setan merah kalah dengan skor  2-1 (united). 

Seharusnya Olle sudah mulai muhasabah diri karena anak asuhanya kalah 2 kali secara berturut turut. Dan yang terbaru united baru saja terjungkal saat melakoni laga lanjutan liga inggris pekan ke 33 melawan wolves dini hari tadi, dengan skor 2-1 (united) 

Sebenarnya permainan united saat ini tidak beda jauh saat di tangani oleh mourinho hanya saja Olle (pelatih united sekarang) lebih mengandalkan materi papan atas milik setah merah salah satunya para pemain depan united yang terkenal sangat melimpah, mulai dari Rashford/Lingard/Lukaku/Martial/Alexis terhitung ada 5 pemain depan manchester united yang punya skill tinggi.

Yang membedakan strategi olle dan mou adalah olle mampu memanfaatkan materi para pemain united yang ada, seperti paul pogba juan mata dan andreas pereira yang sebelumya di cadangkan oleh mou karena ada faktor di non teknis. 

Olle menerapkan permainan menyerang dari sis kanan dan kiri memanfaatkan kecepatan martial dan lingard sebagai sayap permainan ManUtd, persis ketika united masih di asuh oleh alex memanfaatkan winger andalanya ketika itu masih ada Ryan giggs di sisi kiri dan antonio valencia di sisi kanan ketika itu valencia lebih muda usianya ketimbang sekarang. 

Saya sendiri sebagai penulis sekaligus mancunian ingin memberikan opini yang wajar terhadap klub kesayangan agar lebih membukakan wawasan para fans manchester united kususnya di indonesia tidak hanya mendukung saat menang saja, saat kalahpun kita sebagai fans non kerdus juga harus memberikan dukungan tak henti hentinya kepada klub kebanggaan kita. 

Salam mancunian. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun