d. Memiliki program yang berskala kecil untuk memudahkan pemantauan, pencapaian, dan ketepatan sasaran.
e. Berkomitmen tinggi untuk mewujudkan idealisme dalam memberdayakan dan membantu kelompok sasaran yang kurang mampu.
f. Menerapkan transparansi dalam penggunaan dana untuk menghindari tindakan korupsi.
Kolaborasi antara Organisasi Masyarakat (ORMAS) dan Lemabaga Swadaya Masyarakat (LSM) dengan pemerintah bertujuan untuk memperkuat kesatuan dalam menilai kebijakan pemerintah yang dianggap kurang efektif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pemerintah juga perlu bersedia menerima masukan dari ORMAS/LSM sehingga hubungan antara pemerintah dan ORMAS/LSM dapat bersifat saling mendukung demi keberlangsungan keharmonisan bangsa dan negara.
Menurut Herdiansya (2016) LSM memiliki beberapa fungsi dalam mewujudkan pembangunan di Indonesia antara lain sebagai berikut:
- Sebagai lembaga yang mengurusi aspirasi masyarakat
- Sebagai lembaga yang memperjuangkan kemajuan kesejahteraan masyarakat
- Sebagai lembaga yang memperjuangkan dan mengimplementasikan program pembangunan
- Sebagai lembaga yang mendorong keterlibatan aktif masyarakat dalam pembangunan.
- Sebagai lembaga yang melakukan pengawasan proses pembangunan
- Sebagai lembaga yang aktif dalam menjaga ketertiban dan keamanan
- Sebagai lembaga yang memafasilitasi pengembangan keterampilan masyarakat
Tantangan bagi LSM dalam mewujudkan pembangunan di Indonesia.
- Meningkatkan kerja sama antara LSM dengan pihak pemerintah juga  swasta.
- LSM Â perlu mengembangkan kerja sama antar lembaga lain untuk memperkuat efektifitas dari program-program yang dibuat, sehingga dapat menarik peluang donor untuk masuk.
- Meningkatkan kontribusi masyarakat untuk menjalankan programnya.
- Bersikap independen, rasional, obejktif, dan kritis terhadapap pemerintah sesuai dengan SOP yang berlaku dari tiap-tiap LSM.
- Meperhatikan dan mengembangkan tiap keahlian para anggotanya agar lebih berkualitas.
Upaya LSM dalam meningkatkan pembangunan di era reformasi kini tak luput dari kerja sama antara pihak pemerintah, swasta, masyarakat dan donatur untuk mewujudkan program-program yang telah dibentuk dengan tujuan meningkatkan kredibilitas para anggotanya.
Referensi:
Herdiansah, A. G. (2016). Peran organisasi masyarakat (Ormas) dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) dalam menopang pembangunan di Indonesia. Sosioglobal: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Sosiologi, 1(1), 49-67. (baru ini yg di rangkum)
Ronasifah, F., Ati, N. U., & Hayat, H. (2019). PERAN LEMBAGA SWADAYA MASYARAKAT (LSM) CAKRAWALA KEADILAN DALAM PEMBERDAYAAN LINGKUNGAN (Studi Tentang Gerakan Peduli Sampah Di Desa Paciran Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan). Respon Publik, 13(3), 53-61.
Stephanus Pelor, S. H. (2018). Peranan lembaga swadaya masyarakat (LSM) terhadap pembangunan politik dan demokrasi di Indonesia. Jurnal Ilmiah Hukum DE'JURE: Kajian Ilmiah Hukum, 3(1), 131-146.