Mohon tunggu...
FDY81
FDY81 Mohon Tunggu... Administrasi - FDY81

FDY81

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Setitik Dosa

14 April 2020   08:19 Diperbarui: 14 April 2020   08:40 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hidup itu ibarat setitik debu

Begitu rapuh tersungkur pada hura hura dunia
Nikmat memikat sungguh mengikat dalam buaian yang semu
Menawarkan sejuta pesona terselubung jebakan maut pencuri jiwa


Membuat jiwa rela jatuh berlumuran dosa
Menanggapi tawaran semu gairah dunia
Membuatmu perlahan berjalan meninggalkan cahaya
Mengejar cahaya semu yang ternyata api neraka


Setitik noda dosa tak mampu membuatmu melewati pintu surga
Namun dalam sekejap mampu mendorongmu ke neraka
Kebekuan hati mengabaikan belas kasih sang pencipta
Padahal seringkali Ia sudah menghampiri menawarkan untaian cinta

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun