"Bandung lagi terik dan saya punya mimpi menarik. Bagaimana kalau kawasan kumuh dipercantik ?"
"Bandung, Hujan dan Macet. Untungnya saya cinta. Lebih cinta lagi kalau Bandung Lancar"
Kayaknya dia bukan orang yang jaim juga, ada beberapa postingan dia makan di kaki lima pinggir jalan.Â
 "Ngga kuat liat tukang nasi soto, sikaaat".Â
 Hmmm.... masih belum seperti Kang Emil sih, tapi sesuatu.Â
Lalu dalam postingan-postingannya selalu Chairul ini menyertakan hastag #BahagiaUntukSemua, mengingatkan pada cara kampanye Ridwan Kamil dulu dengan simbol love Bandung.Â
Gizi Balita Terpenuhi, Bahagia Untuk Semua
Kawasan Kumuh Tertata, Bahagia Untuk Semua
Udara Bersih Segar. Bahagia Untuk Semua
Menarik !
Salah satu point plus soal benang merah dengan gaya kepemimpinan Kang Emil.Â