Mohon tunggu...
Diana Nur Khasanah
Diana Nur Khasanah Mohon Tunggu... Guru - Be a good people and Independent Women.

Sometimes depressed, stresset but still well dresses. My standartds are high, just like my heels. "Money can't buy happiness, but i can buy makeup!"

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Refleksi & Argumen Kritis Menuntun dalam Proses Pendidikan Anak

9 Juli 2024   11:34 Diperbarui: 9 Juli 2024   13:06 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

-------------------------------------------------------------------------------------------------------

Ki Hajar Dewantara menjelaskan bahwa tujuan pendidikan yaitu: menuntun segala kodrat yang ada pada anak-anak, agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat.

Menurut pendapat saya menuntun merupakan mendampingi dan mengantar anak ke sebuah tujuan dengan bimbingan. Menuntun dalam proses pendidikan yaitu, berkolabirasi dengan anak, memberikan kesempatan untuk berfikir kritis, anak melakukan refleksi dengan komunikasi yang kreatif dan inovatif. 

Dalam proses "menuntun", anak diberi kebebasan namun pendidik sebagai 'pamong' dalam memberi tuntunan dan arahan agar anak tidak kehilangan arah dan membahayakan dirinya.

-------------------------------------------------------------------------------------------------------

Menuntun adalah mendampingi dan mengantar anak kesebuah tujuan dengan bimbingan menuntun dalam proses pendidikan yaitu, berkolaborasi dengan anak, memberikan ruang berpikir kritis, anak melakukan refleksi dengan komunikasi yang kreatif dan inovatif. menuntun" dalam konteks sosial budaya berorientasi pada tiga semboyan KI Hadjare Dewantara. Yaitu dalam "Ing Ngarso Sung Tuladha" yang bermakna guru memberikan teladan yang baik kepada peserta didik. 

Sebagai pemberi teladan harus senantiasa sadar terhadap pikiran, perkataan, dan tindakannya. "Ing Madya Mangun Karso" yaitu gurue berperan sebagai pelopor atau pemrakarsa. Artinya guru bertindak sebagi pelopor mencetuskan ide-ide kepada muridnya.

Guru di tengah memberikan motivasi, menggugah semangat, kemauan dan niat. "Tut wuri Handayani" artinya guru berupaya penuh memberi dorongan dan arahan kepada peserta didik menuntun" dalam konteks sosial budaya berorientasi pada tiga semboyan KI Hadjar Dewantara. Yaitu dalam "Ing Ngarso Sung Tuladha" yang bermakna guru memberikan teladan yang baik kepada peserta didik, sebgai pemberi taldan harus seantiasa sadar terhadap pikiran, perkataan dan tindakannya. 

"Ing Madya Mangun Karso" yaitu guru berperan sebagai pelopor atau pemrakarsa. Artinya guru bertindak sebagi pelopormencetuskan ide-ide kepada muridnya. Guru di tengah memberikan motivasi, menggugah semangat, kemauan dan niat. "Tut wuri Handayani" artinya guru berupaya penuh memberi dorongan dan arahan kepada peserta didik.

Pendidikan menurut konsep Ki Hajar Dewantara adalah menuntun segala kodrat yang ada pada anak-anak, agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun sebagai anggota Masyarakat.

Makna kata "menuntun" bagi saya sebagai seorang pendidik yaitu mengupayakan perkembangan peserta didik dengan memaksimalkan haknya dengan tanpa mengurangi kewajiban yang harus dilakukan anak. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun