Mohon tunggu...
Diana F Singgih
Diana F Singgih Mohon Tunggu... Lainnya - baru belajar menulis

Pensiunan yang saat ini hobinya merajut dan traveling

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Terima Kasih, Pak Jokowi

20 Oktober 2024   12:58 Diperbarui: 20 Oktober 2024   12:58 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Dibuka dan ditutup dengan kumandang lagu Indonesia Raya, upacara pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih selesai sudah. Pak Prabowo Subianto dan mas Gibran Rakabuming Raka sudah mengucapkan sumpah jabatan untuk memulai kerja beratnya mengemban amanat rakyat menjadi pemimpin tertinggi NKRI. Dan pak Jokowi kembali menjadi rakyat.

Melihat pak Jokowi di tayangan televisi hari ini, air muka dan senyumnya masih sama seperti biasa. Tak ada yang bisa membaca isi hatinya.

Terlepas dari intrik-intrik politik setahun belakangan ini, saya bangga dengan kinerja pak Jokowi dan jajarannya, terutama di bidang infrastruktur. Pasti banyak kekurangan, tak ada yang sempurna. Tapi melihat kemajuan infrastruktur yang dibangun di luar Pulau Jawa sungguh luar biasa. Beliau membenahi seluruh Pos Lintas Batas Negara, membangun bandara-bandara baru, mengunjungi pulau terpencil, juga ke Papua sehingga disebut sebagai presiden pertama yang paling sering datang ke Papua, membangun banyak bendungan dan embung baru, jalan tol baru, dsb. Terima kasih, pak Jokowi.

Masih sangat banyak pekerjaan rumah yang ditinggalkan untuk dilanjutkan oleh presiden dan wapres baru dan jajarannya. Melanjutkan yang sudah baik dan memperbaiki yang  kurang baik. 

Kemiskinan dan tingginya tingkat pengangguran adalah dua hal yang cukup viral belakangan ini. Tingkat kelaparan di Indonesia tahun 2023 adalah 17,6 dan masuk dalam kategori kelaparan 'sedang'. Berarti masih sangat banyak orang Indonesia yang tidak sanggup makan secara layak setiap harinya. 

Selain itu  sektor perekonomian dan moneter, serta di bidang hukum terkait korupsi dan keadilan yang masih tebang pilih. Sangat banyak yang harus ditangani karena Indonesia belum sejahtera.

Singsingkan lengan baju, pak Prabowo dan mas Gibran. Selamat bekerja keras untuk kami semua baik yang memilih maupun yang tidak memilih bapak berdua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun