Mohon tunggu...
dianadiatulmuslimah
dianadiatulmuslimah Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa universitas pamulang

saya diana diatul musliamh sering di panggil diana dan saya saat ini menjadi mahasiswa universitas pamulang semester 5 prodi ppkn

Selanjutnya

Tutup

Politik

Generasi Muda: Penyegar Demokrasi atau Sekadar Penonton

15 Desember 2024   12:31 Diperbarui: 15 Desember 2024   11:50 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Generasi muda memiliki energi,ide-ide segar, dan akses yang luas terhadap teknologi. Mereka tumbuh dalam era digital yang memungkinkan mereka untuk mengorganisir diri,menyebarkan informasi, dan mempengaruhi opini publik dengan lebih cepat.Potensi ini sangat besar untuk membawa perubahan positif dalam sistem politik kita.Meskipun memiliki potensi besar, generasi muda juga menghadapi sejumlah tantangan.Mulai dari apatisme politik, kurangnya pendidikan politik,hingga dominasi oligarki yang sulit ditembus.Selain itu, stigma negatif terhadap politik seringkali membuat generasi muda enggan terlibat. Untuk mengatasi tantangan tersebut,diperlukan beberapa langkah konkret. Pertama, meningkatkan pendidikan politik sejak dini di sekolah.Kedua, memberikan ruang yang lebih luas bagi generasi muda untuk berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan. Ketiga, mendorong partai politik untuk merekrut dan melibatkan lebih banyak kader muda.Generasi muda adalah aset berharga bagi bangsa. Dengan potensi dan semangat yang mereka miliki, mereka dapat menjadi penyegar demokrasi Indonesia. Namun, untuk mencapai hal tersebut, diperlukan dukungan dari semua pihak, termasuk pemerintah, partai politik, dan masyarakat secara keseluruhan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun