Berada di usia antara 20-30 tahunan saat ini merupakan hal yang menarik, terlebih semenjak hadirnya label "milenial" untuk menandai mereka yang lahir di era 80-90'an tersebut. Sepertinya saat ini kaum milenial memang sedang banyak mendapatkan perhatian khusus dari masyarakat luas.
Tentu semua tak terlepas dari banyaknya ide-ide hebat dan kreatif yang tercipta dari hasil pemikiran para milenial tersebut, dan hal tersebut terbukti mampu memberikan perubahan-perubahan besar pada masyarakat ke arah yang positif.Â
Namun menjadi kaum milenial ternyata tak serta merta menyatakan bahwa merekalah generasi yang benar-benar sepenuhnya berhasil mencetak kehidupan hebat untuk dirinya sendiri di masa mendatang lho.
Kenapa ? Ya, jawabannya adalah karena saat ini, masyarakat termasuk para milenial sedang dibuat galau oleh sebuah ramalan yang menyatakan bahwa "Di masa mendatang, ternyata kaum milenial terancam akan kesulitan untuk memiliki rumah pribadi" Wow.
Sebagai bagian dari generasi milenial, mendengar persepsi seperti itu tentu membuat saya pribadi merasa galau tak karuan. Sebab dari zaman SD pun kita sudah dijelaskan bahwa memiliki rumah pribadi adalah suatu kebutuhan primer bagi masyarakat.
Namun sayangnya, saat ini banyak faktor yang memang turut menggeser pemahaman tersebut, sehingga banyak masyarakat termasuk kaum milenial perlahan mulai kecolongan dan berpikir bahwa memiliki rumah pribadi bukanlah hal yang terlalu penting baginya.
Kini KPR BTN Hadir sebagai Solusinya
Semua tantangan pasti ada solusinya. Sama seperti tantangan yang sedang dirasakan oleh para milenial saat ini, yakni tantangan perihal sulitnya memiliki rumah pribadi karena faktor finansial mereka yang kurang mendukung. Dalam hal ini, para milenial seolah dibuat galau untuk memiliki rumah idamannya.Â
Namun dengan hadirnya KPR BTN, maka kegalauan yang menjadi tantangan bagi kaum milenial inipun mampu diatasi sangat mudah, karena BTN selalu mendukung kebijakan pro rakyat, termasuk dalam program Presiden Jokowi pada tahun 2014 yakni program sejuta rumah. Di mana pemerintah bekerja sama dengan BTN untuk membantu masyarakat memiliki rumah idaman, termasuk para milenial.
Ada pun dalam kebijakan ini, BTN rajanya KPR telah menjadi pemain utama dalam program tersebut dan berhasil memfasilitasi KPR baik yang bersubsidi maupun non subsidi sebanyak 4,2 juta unit kepada masyarakat Indonesia secara konsisten.
Dalam acara kekiniannya yakni "Spirit of KPR, Growing with Milenials" pada tanggal 10 Desember 2018, BTN telah banyak melibatkan ratusan milenial sebagai partisipan di puncak HUT KPR BTN yang ke 42 tahun.
Di perayaan HUT KPR BTN ini pun turut pula menghadirkan nara sumber pilihan di antaranya adalah Maryono selaku Direktur Utama BTN, kemudian Dr. Dadang Rukmana, SH, CES, DEA, sebagai Sekretaris Dirjen Penyediaan Perumahan, Kementerian PUR, kemudian Direktur Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI yakni Erwin Haryono, dan masih banyak lagi termasuk para pengusaha dan pimpinan perusahaan yang melakukan kerja sama dengan BTN.
Terlebih dengan DP yang dibutuhkan adalah minimal sebesar 1% saja untuk debitur KPR rumah pertama, jelas hal tersebut sangat meringankan kegalauan para milenial dalam hal tersebut.Â
Kemudian untuk program KPR Gaeesss ini pun, BTN telah memberikan persyaratan yang tidak rumit sama sekali, yakni para milenial hanya diharuskan masih berusia sekitar 21 sampai 30 tahun dengan masa kerja sudah berkisar selama satu tahun, dan memiliki status gaji tetap.Â
Selain itu tenor atau jangka waktu yang diberikan oleh BTN sendiri pun cukup panjang, misalnya dalam kredit kepemilikan apartemen (KPA) akan diberikan tenor sampai 20 tahun dan tenor untuk kredit rumah (KPR) mencapai 30 tahun.Â
Dan yang paling menguntungkannya lagi adalah di samping para milenial mampu memiliki rumah impian dengan suku bunga flat sebesar 5% (tanpa naik turun), ternyata BTN pun telah mengajak banyak masyarakat di sekitar daerah kredit contohnya Depok, Bekasi, Bandung, dan Tangerang untuk berani menghadapi persaingan dunia global terutama dalam sektor ekonomi.
Hal tersebut dapat dibuktikan dengan banyaknya kerja sama yang dilakukan oleh BTN bersama para pengusaha dan perusahaan seperti Grab dalam membantu peningkatan kondisi perekonomian masyarakat.
Banyaknya pencapaian prestasi yang dilakukan oleh BTN ini tentu terwujud berkat program kerjanya yang selalu mengedepankan kebutuhan masyarakat, dan menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman.
Salah satunya adalah dengan melalui digitalisasi proses bisnis dan channeling, di mana BTN telah menyediakan pendaftaran KPR Gaeesss secara elektronik untuk milenial pada website berikut ini www.btnproperti.co.id , serta pembukaan tabungan secara online. Dan inovasi digital solution seperti ini pun sangat mempermudah para milenial untuk melakukan transaksi terhadap BTN melalui sistem online, tanpa harus bersusah payah datang ke kantor cabang atau pusat untuk melakukan transaksi terhadap BTN.
Kemudian, selain menjadi integrator dalam program sejuta rumah, ternyata BTN pun turut serta dalam memberikan gambaran  lebih rinci mengenai pertumbuhan harga rumah yang lebih akurat melalui Housing Price Index (Indeks gabungan harga di daerah), yang nantinya dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan infromasi lebih jelas mengenai penekanan harga tanah, dan rumah.Â
Bahkan, sejauh ini sampai akhir September 2018 lalu, KPR BTN telah mengucurkan dana sebesar Rp. 199,2 triliun khusus untuk mendanai KPR, dan untuk KPR khusus milenial telah ditargetkan mencapai Rp. 2 triliun hingga akhir tahun 2018 ini.
Jadi tunggu apa lagi gaeess? Mumpung masih muda, mari berani tunjukan bahwa milenial pun mampu, dan tidak akan kesulitan untuk memiliki rumah impian bersama KPR BTN. Duuuh jadi gak perlu khawatir lagi kan memikirkan biaya nikah dulu, apa punya rumah dulu ? karena keduanya bisa diwujudkan secara bersamaan, hehee.
Tanpa perlu pikir panjang lagi gaeess tentang rumah seperti apa yang kalian butuhkan, mari bergabung dengan KPR Gaeesss, karena BTN sendiri pun ternyata sudah memiliki riset mengenai hunian kelas menengah yang dibutuhkan oleh para milenial lho. Wah, ternyata benar ya, BTN memang sahabat keluarga Indonesia.
Salam, Diana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H