Program Kampus Mengajar merupakan bagian dari kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Program ini memberikan kesempatan kepada Mahasiswa untuk belajar di luar program studi dengan menjadi mitra guru dalam melakukan pengembangan strategi pembelajaran yang kreatif, inovatif, dan menyenangkan di satuan pendidikan dasar dan menengah. Dengan melaksanakan program ini, Mahasiswa didorong untuk mengembangkan keahlian dan keterampilan abad 21 (berpikir analitis, penyelesaian masalah, kepemimpinan, manajemen tim, kreativitas dan inovasi, komunikasi interpersonal).Â
Penulis yang juga merupakan seorang mahasiswa di Universitas Negeri Malang turut serta mengikuti program kampus mengajar dengan harapan mendapatkan pengalaman baru. Berbagai kegiatan telah tersusun oleh tim kampus mengajar selama penugasan yang akan dilakukan. Pada awalnya dilakukan obeservasi terhadap sekolah penugasan yaitu SDN CurahDukuh 1. Â Kemudian ditemukan permasalahan yang dihadapi baik itu oleh siswa maupun guru sehingga saya menyusun program dengan acuan keadaan tersebut. Setelah itu, terdapat Forum Komunikasi dan Koordinasi Sekolah (FKKS) yang dilakuka pada tanggal 21 Maret 2024 program-program yang dirancang kemudian akan dipaparkan kepada jajaran dewan guru dan dosen pembimbing lapangan. Kelompok kami melakukan diskusi dua arah untuk perancangan program yang sesuai dengan kebutuhan siswa-siswa sdn curah dukuh 1. Perancangan program dikategorikan menjadi beberapa program yaitu literasi, numerasi, adaptasi teknologi, sdgs, mitigasi perubahan iklim dan program lainnya.
- Program literasi berisikan Lingkungan kaya teks dengan pengadaan Poster Karakter kelas yang baik, Menggunakan bahasa Indonesia, Perbanyak membaca, Stop Bullying, Lindungi bumi kita, 3 Dosa besar, Kode etik kelas, 5S, Kunci kesuksesan, Aturan pojok baca, 4 Kata Ajaib, Panduan menghadiri kelas. Selain itu terdapat pojok baca, mading, aktivitas bermain game, struktur organisasi di kelas, membaca nyaring dan story telling. Perancangan program ini berdasarkan masalah yang ditemui baik didalam sekolah maupun diluar lingkup sekolah.
- Program numerasi terdapat program pengadaan media pembelajaran dan aktivitas bermain game. Perancangan program ini berdasarkan masalah yang ditemui saat observasi dan acuan skor pre test siswa. Dimana skor pre test siswa kurang memenuhi sehingga kami mengadakan program ini dengan harapan siswa siswi sdn curah dukuh 1 dapat mengerti lebih lanjut hal-hal yang berkaitan dengan numerasi di kehidupan sehari-hari.
- Program kategori mitigasi perubahan iklim berupa sosialisasi jenis-jenis sampah dam pengelolaan tong sampah. Perancangan program ini berdasarkan masalah yang ditemui baik didalam sekolah maupun diluar lingkup sekolah. Sehingga diharapkan dengan adanya program ini siswa siswi sdn curah dukuh 1 dapat peduli dengan lingkungan sekitarnya.
- Program SDGS yaitu berupa sosialisasi bullying dan pendisiplinan di pagi hari. Perancangan program ini berdasarkan masalah yang ditemui baik didalam sekolah maupun diluar lingkup sekolah. Sehingga diharapkan dengan adanya program ini siswa mampu mengerti dan meningkatkan kesadaran diri akan bahaya bullying dan lebih memperhatikan kerapihan dan kebersihan diri saat masuk sekolah.
- Program Adaptasi Teknologi berupa kegiatan pelatihan dasar computer dan games online. Dengan adanya program ini, diharapkan siswa mampu memahami pentingnya dan serunya menggunakan teknologi dambil bermain.
- Program lainnya berupa asistensi mengajar, gelar karya literasi dan numerasi, dan kelas tambahan.
Berdasarkan pemaparan diatas, dapat disimpulkan bahwa dengan adanya kegiatan kampus mengajar bermanfaat tidak hanya bagi individu pribadi tetapi juga kelompok maupun satuan Pendidikan. Bagi siswa mereka mendapatkan pengetahuan akan literasi dan numerasi. Selain itu siswa juga mendapatkan pengetahuan akan pentingnya adaptasi digital beserta sdgs. Bagi guru, mereka mendapatkan pengetahuan baru terkait media pembelajaran yang interaktif dan juga penggunaan teknologi dalam pembelajaran. Bagi satuan Pendidikan, dapat meningkatkan mutu sekolah kedepannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H