Oke, tulisan ini tidak bermaksud untuk mendiskreditkan Pramuka, justru karena saya mulai jatuh cinta lagi pada Pramuka.
Waktu SD, saya sempat cinta Pramuka. Cinta itu berlanjut hingga SMP kelas satu. Namun setelah itu, saya tidak begitu suka Pramuka.
Ada banyak alasan aneh yang membuat saya tidak suka Pramuka. 1) Kakak pembina yang ribet dan suka menghukum kalau ada sesuatu yang kurang sedikit, 2) Pramuka diwajibkan untuk alasan yang saya tidak tahu, 3) ikut tidak ikut kegiatan, wajib iuran, 4) saya diputus dan dikhianati pacar, gara-gara mantan pacar saya ketemu pacar barunya saat sama-sama ikut kegiatan Pramuka, 5) pas kemah, Pramuka sering kesulitan mencari air untuk mandi dan bersih-bersih diri, dan itu membuat tidak nyaman.
Lah, maksa banget ya?
Tapi itulah kenyataannya, saya tidak suka Pramuka hingga sekarang. Jadi, kalau ada aktivis Pramuka, saya selalu bertanya-tanya dalam hati, kok bisa, dia menyukai Pramuka sampai segitunya?
Tapi baru saja membaca sedikit tentang Pramuka, ternyata Pramuka itu bagus ya. Berikut di antaranya:Â
1) Alasan keberadaan Organisasi Pramuka adalah untuk membina pengembangan karakter dan nilai-nilai pada generasi muda melalui program petualangan alam bebas dan pelatihan kecakapan hidup.;Â
2) Gerakan Pramuka mengedepankan sejumlah nilai karakter, seperti kejujuran, kebaikan, suka menolong, dan keberanian.;Â
3) Pramuka juga bertujuan untuk menumbuhkan rasa integritas, kasih sayang, rasa hormat, dan kemandirian pada anggotanya.;Â
4) Mendorong anggotanya untuk sadar lingkungan, serta melakukan tindakan untuk menjaga lingkungan.Â