Mohon tunggu...
Dian Anjani
Dian Anjani Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas Islam Malang

be confident in everything

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa KSM Unisma Ubah Daun Sirih Menjadi Hand Sanitizer Berbahan Alami

7 September 2021   19:54 Diperbarui: 7 September 2021   20:06 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Adanya pandemi virus corona ini, kesadaran masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan meningkat. Apalagi disaat kita sedang berpergian atau keluar rumah, maka perlu membawa hand sanitizer kemana-mana untuk mencegah pernyebaran virus corona.

Menggunakan hand sanitizer merupakan salah satu tindakan yang dapat mencegah penyebaran covid-19. Sebab, hand sanitizer terbukti secara klinis mampu mengurangi bakteri, kuman, dan virus yang menempel pada tangan manusia.

Kebutuhan akan hand sanitizer ini mulai meningkat di tengah pandemi virus corona di seluruh Indonesia termasuk Desa Wonoanti, Kecamatan Gnadusari, Kabupaten Trenggalek. Hand sanitizer ini dapat kita produksi sendiri dengan bahan-bahan yang alami yang ada di sekitar kita.

Banyaknya daun sirih yang ada di pekarangan belakang Balai Desa Wonoanti, maka mahasiswa KSM UNISMA melakukan kegiatan dengan mengubah daun sirih menjadi hand sanitizer berbahan alami (23/08/2021). 

Karena daun sirih mempunyai kandungan antiseptik yang mampu mengurangi jumlah bakteri yang ada di tangan. Tetapi, daun sirih adalah bahan yang mudah mengalami proses oksidasi. Untuk menguranginya, air jeruk nipis yang bersifat anti-oksidan dan anti-bakteri dapat ditambahkan ke dalam air daun sirih tersebut.

Pembuatan hand sanitizer menggunakan daun sirih ini dapat dilakukan di rumah dengan tidak memperjual belikannya. Cukup buat dan gunakan hand sanitizer ini secara pribadi.

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Persiapan bahan 
  • Daun Sirih 50 gram
  • Air panas 200 ml
  • Air bersih 200 ml
  • Jeruk nipis 8 ml
  • Persiapan alat
  • Kompor
  • 2 buah panci
  • Gelas ukur
  • Botol semprot
  • Pisau
  • Saringan

Cara membuat hand sanitizer

  • Cuci 50 gram daun sirih hingga bersih
  • Keringkan daun sirih dengan cara diangin-anginkan
  • Setelah dipastikan kering dan bersih, potong daun sirih tersebut menjadi kecil kecil
  • Tuang 50 g daun yang dipotong kecil-kecil ke dalam panci yang berisi 200 ml air panas
  • Setelah selesai, ambil panci lain yang lebih besar
  • Isi panci tersebut dengan air dingin
  • Masukkan panci yang berisi rendaman daun sirih ke dalam panci yang lebih besar
  • Rebus daun sirih dengan cara seperti ditim
  • Gunakan api kecil
  • Panaskan hingga 90 derajat celcius
  • Setelah selesai diamkan dan tunggu hingga 30 menit
  • Setelah dingin, saring rendaman daun sirih ke dalam gelas ukur
  • Tambahkan 8 ml air jeruk nipis
  • Aduk dan tuangkan kedalam botol spray

Beberapa mahasiswa yang melakukan kegiatan malam tirakatan di Desa Wonoanti, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Trenggalek tersebut Kelompok 16 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Program Studi Akuntansi (Diyah Ari Manisa), Kelompok 42 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Progam Studi Manajemen (Risna Faulia dan Hanik Latifah), Kelompok 94 Fakultas Pertanian Progam Studi Agribisnis (Asti Widya Asmarani), dan Kelompok 118 Fakultas Teknik Program Studi Teknik Sipil (Niko Dian Pramana dan Tedy Cahyono)

Dosen Pembimbing Lapangan :

Kelompok 16  : Eris Dianawati., S.Pd., M.M., Akt., CRA., HCS

Kelompok 42  : Nurhidayah, S.E. M.M., CRA.

Kelompok 94  : Dr. Ir. Sunawan, MP

Kelompok 118 : Efendi S Wirateruna , ST.,M.Sc

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun