"Testimoni Mengikuti E-training Guru Melek IT (DOGMIT)
Assalamualaikum Wr Wb, Tabik Pun...
Awal Kata nama saya D = Dian= Pelita= Cahaya, dan berharap saya dapat menjadi “cahaya” pada proses pembelajaran anak didik. Untuk itu selalu berusaha tetap jadi cahaya bagi mereka, minimal dapat menjadi pewarna dan pewarnaan dalam kehidupan perjalanan pendidikan mereka. “Guru itu ibarat kayu yang terbakar dia menjadikan dirinya abu tapi semua orang menjadikannya terang”.
Lou Anne Johnson (2009) membagi kategori guru menjadi tiga rasa dasar, super, excellent, dan good. Memilih menjadi salah satu di antaranya dipengaruhi oleh kekuatan personal, hubungan pertemanan, tujuan profesional, dan prioritas individu seseorang. Mengajar dengan super membutuhkan energi fisik, emosi, dan mental yang sangat tinggi. Guru-guru super biasanya tiba di sekolah lebih awal dan pulang paling akhir. Guru excellent adalah guru yang peduli dan melakukan yang terbaik untuk murid tetapi tidak mengorbankan kebutuhan keluarga. Rasa guru good merupakan guru yang memperlakukan murid dengan rasa hormat, ingin berbuat yang terbaik untuk memastikan bahwa semua murid mempelajari materi yang disyaratkan untuk tingkat pendidikan selanjutnya.
Banyak cara yang dilakukan untuk dapat mempunyai tiga rasa dasar itu, satu diantaranya dengan mengikuti perkem
bangan teknologi. Tidak mau kan disebut guru Kudet (Kurang Up date ). Oleh karenanya menjadi keharusan guru yang hidup di zaman digital ini melek IT . Sudah lah tentu bukan hanya sekedar berkompeten sesuai dengan akademiknya, mampu mengajar didepan kelas, membuat soal-soal, dan menentukan kelulusan siswa tetapi guru harus memiliki kepribadian yang menarik sehingga dapat menstimulasi siswa untuk mengembangkan potensi diri, menumbuhkan kesadaran siswa dalam meraih masa depannya, dan menjalin kehangatan interaksi antara guru dan siswa.
Berbagai pelatihan telah saya ikuti baik yang diselenggarakan oleh pihak terkait maupun diluar itu,dalam rangka meng up grade diri. Hal ini karena ingin menjadi guru yang dapat menginspirasi siswa nya, dan di tahun 2017 ini kembali pilihan saya tetap di DOGMIT. kalau ada istilah AADC sekarang mah AADD lho , Ada Apa Dengan Dogmit. Dengan DOGMIT saya tidak perlu ke tempat diklat yang jauh karena kita online, tetap bisa menjalankan tugas karena kita tidak meninggalkan tempat tugas, tetap bisa punya dan ketemu teman di berbagai pelosok negeri ini, sehingga masih bisa berbagi pengalaman dan share wawasan yang berharga. Lebih utama juga kita masih bisa kan bercengkrama dengan keluarga di rumah.
Yang paling mak nyuss itu kita tetep dibimbing dengan instruktur,Pak Sukani dengan telaten nya membimbing peserta. Modul, hand out dan video tutorial nya pun OK , ada juga forum & chatt sehingga kita bisa diskusi dengan temen sekelas. Di DOGMIT tidak sembarangan dapat sertifikat, ini yang membuat top markotop nya karena hasil pre test, post test nilai tugas penilaian nya sudah jelas, meski saya pun mengalami kekecawaan saat pretest dikarenakan koneksi internet sedang tidak baik sehingga ada kendala akhirnya nilai nya dibawah kriteria.
Ini kali kedua saya ikut DOGMIT, rasanya pengen lagi dan lagi,seperti kecanduan, karena memang materi yang disajikan membantu kita untuk meningkatkan kemampuan guru dalam membuat bahan ajar yang menarik siswa, interaktif dan efektif. Pengalaman yang membanggakan ketika siswa mengatakan ke saya “cie cie ibu keren lho.. unggahan materi nya ada di youtube yang pake poto it tuh...pake software apa bu kok kita gak dapetin sih...” . Rasa bangga, menambah kepercayaan diri buat saya pribadi, sehingga momen ini saya jadikan motivasi ke siswa, bahwa guru saja semangat belajar maka kalian pun harus lebih semangat lagi belajar... Trimakasih pak sukani, terima kasih teman teman ," DOGMIT untuk Guru Digital".
"Engkau tak seperti matahari yang selalu menerangi bumi setiap saat, tapi engkau seperti cahaya bulan yang jika motivasi belajar kami redup maka engkaulah yang meneranginya hingga kami kembali lagi belajar dan belajar hingga akhirnya sukses”
Akhirnya, Pergi ke Cibiru bawa koper , jalan ke cibaduyut pakai sandal jepit, Kalau mau jadi guru yang SUPER, Ayo kita ikut DOGMIT...Salam hangat untuk Guru Semangat!!
(Dian Purwantini, DOGMIT 2017,Angkatan 5)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H