Pelatihan Tari Kreasi Sebagai Sarana untuk Meningkatkan Keterampilan Motorik Siswa di SD Negeri 1 Krama Jaya
                   Rifandy Wirabakti, Dian Pazira, dan Kartika Maharani
Â
Indonesia, negara dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia, merupakan negara dengan  beragam suku, agama, adat istiadat, tradisi dan budaya. Salah satu ekspresi menawan dari keberagaman budaya tersebut dapat kita temukan pada berbagai tarian daerah yang berkembang di seluruh nusantara. Tarian-tarian ini tidak hanya mencerminkan keunikan sejarah dan identitas masing-masing daerah, tetapi juga menampilkan keragaman dan keindahan warisan seni Indonesia. Setiap daerah memiliki ciri khas tersendiri terutama pada ragam Gerakan, kostum, dan musik pada seni tari yang mengandung makna dan nilai-nilai luhur yang mencerminkan nilai-nilai budaya, kepercayaan, dan sejarah masyarakat setempat. .
Seiring berkembangnya teknologi, tarian di Indonesia juga mengalami perkembangan Dimana tari tradisional dapat di kreasikan dengan tari modern. Tari kreasi juga dapat dipadukan dengan musik-musik modern sehingga menjadikannya lebih diminati masyarakat.
      Seni tari memiliki kontribusi signifikan terhadap pembentukan karakter dan pengembangan keterampilan motorik siswa. Di tingkat Sekolah Dasar, pembelajaran seni tari dapat menjadi sarana efektif untuk mengembangkan kemampuan motorik, kognitif, dan afektif siswa. Aktivitas fisik membantu anak-anak meningkatkan kekuatan, fleksibilitas, dan daya tahan mereka, yang semuanya merupakan komponen penting dalam pengembangan keterampilan motorik (CDC 2021).Selain itu Latihan tari juga bermanfaat bagi perkembangan karakter siswa seperti disiplin, kerjasama dan kreativitas. Oleh karena itu diperlukan upaya khusus untuk meningkatkan kemampuan motorik dan penyaluran minat terhadap tari, khususnya di SD Negeri 1 Krama Jaya yakni dapat melalui pelatihan tari kreasi. Pelatihan tari kreasi adalah program yang dirancang untuk memberikan keterampilan dasar mengenai seni tari kepada siswa SD Negeri 1 Krama Jaya. Program ini mencakup berbagai kegiatan yang bertujuan untuk melatih siswa pada berbagai jenis tarian, teknik dasar menari, serta cara mengkoordinasikan Gerakan tari.
      Dalam metode pelaksanaannya, tim KAMPUS MENGAJAR SD NEGERI 1 KRAMA JAYA menerapkan ada tiga tahapan dalam pelatihan tari kreasi ini yaitu tahap persiapan dan pendataan, tahap pelatihan, dan tahap evaluasi.
1. Tahap persiapan dan pendataan
 Pada tahap ini tim Kampus Mengajar melakukan diskusi dengan teman kelompok terkait teknis pelaksanaan dan  membuat rencana kegiatan yang akan dilakukan pada pelatihan tari kreasi di SD Negeri 1 Krama Jaya. Selanjutnya dilakukan koordinasi dengan kepala sekolah dan dewan guru untuk mendapat persetujuan. Setelah mendapat persetujuan, dilakukan sosialisasi secara menyeluruh pada setiap kelas  untuk mengetahui siapa saja yang berminat mengikuti tari kreasi. Peserta didik yang berminat ikut serta dalam kegiatan ini dapat menyalurkan bakat dan meningkatkan kemampuan seni tari peserta didik. Pada tahap ini juga dilakukan diskusi dengan peserta pelatihan tari kreasi terkait tari seperti apa yang mereka sukai dan kuasai, serta alat yang dibutuhkan pada saat latihan tari kreasi. Setelah itu kami merekomendasikan mereka tari apa saja yang akan mereka tampilkan lalu kemudian mereka lah yang akan memilih sendiri tari yang mereka suka.
2. Tahap Pelatihap
Tahap selanjutnya adalah tahap pelatihan, Dimana para peserta didik langsung di ajarkan dan dibimbing secara perlahan dalam melakukan Gerakan tari yang sudah mereka pilih sebelumnya serta menyelaraskan Gerakan tari dengan tim dan alunan musik. Tari yang digunakan adalah perpaduan antara tari daerah dengan tari modern. Setiap mahasiswa akan membimbing satu grup tari yang terdiri dari 5 sampai 8 anggota. Pelatihan ini sudah dimulai sejak tanggal 20 Mei sampai dengan 13 Juni.
3. Tahap Evaluasi
Tahap terakhir yaitu evaluasi, disini peserta didik di evaluasi kembali mulai dari Gerakan tariannya, koordinasinya dan kerjasama tim mereka.Evaluasi ini bertujuan untuk mengetahui siswa mana yang masih dinilai kurang dalam kegiatan pelatihan tari kreasi untuk dibimbing kembali apabila masih ada Gerakan tari yang kurang tepat untuk kemudian dibenahi agar mencapai hasil yang maksimal.
Selain menjadi hiburan, acara pentas seni tari kreasi di SD NEGERI 1 KRAMA JAYA Â dilakukan untuk memperkenalkan ragam budaya seni menjadi sarana penyaluran minat tari siswa. Kegiatan pentas seni tari kreasi berlangsung secara meriah serta turut disaksikan oleh Dosen Pembimbing Lapangan Mahasiswa Kampus Mengajar 7 , Kepala Sekolah, Guru Pamong serta Dewan Guru SD NEGERI 1 Krama Jaya. Peserta didik yang tergabung sebagai peserta tari kreasi telah berhasil membawakan tari kreasi dengan baik.
Semoga dengan diadakannya pelatihan seni tari kreasi ini dapat membawa manfaat bukan hanya kepada siswa saja tetapi juga kepada mahasiswa dan sekolah. Dan harapannya semoga sekolah dapat menyediakan fasilitas latihan yang memadai dan lengkap untuk mendukung pelatihan tari. Pelatihan sebaiknya dilakukan secara berkelanjutan dengan melibatkan pendidik
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H