Hallo seli, sudah 10 tahun kita mendarat bersama, pagi ini lucu sekalee
tiba-tiba ban belakang kempes, setelah dorong motor, ketemu tambal ban pertama, kata nya gak bisa dipompa. Harus ganti cairan tubles
lalu diriku dorong motor lagi, Â ketemu tamban ban kedua, katanya disuruh bongkar ganti ban dalam. Padahal ban seli tubles.
Yowis cari lagi , , , dan sampailah ke tambal ban berikutnya, ternyata seli hanya kurang angin saja. Butuh di tambah angin sebesar dua ribu rupiah.
Kendati demikian, teringat Bung Hatta. Kurang cerdas dapat diperbaiki dengan belajar. Â Kurang jujur itu sulit di perbaiki.
entahlah , , , Â Mengapa harus memanfaatkan peluang orang yang sedang kesusahan, yang dari raut wajah saja sudah gelisah karena khawatir datang terlambat ke tempat kerja, di pagi yang baru saja matahari terbit, sedikit rindu banyak paniknya berharap masalah ban kempes segera kelar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H