Mohon tunggu...
Diajeng ayu sekar zahroh
Diajeng ayu sekar zahroh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Kepemimpinan dan berpikir kesmas

Mahasiswi kesehatan masyarakat_kelas ikm 5

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Yuk Kenali Gaya Kepemimpinan dan Karakter Tujuh Presiden Indonesia

27 Oktober 2021   15:37 Diperbarui: 27 Oktober 2021   15:43 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sebelum itu kita perlu mengetahui apa itu gaya kepemimpinan? Dan apa saja model gaya kepemimpinan?  Nah, teman-teman milenial gaya kepemimpinan adalah keseluruhan pola perilaku pemimpin. 

Gaya kepemimpinan merupakan kombinasi yang selaras dari ide, keterampilan, sifat dan sikap yang mendukung perilaku seseorang. Gaya kepemimpinan secara langsung atau tidak langsung menunjukkan kepercayaan seseorang terhadap kemampuan bawahannya. 

Model gaya kepemimpinan dibagi menjadi gaya Kepemimpinan Karismatis, diplomatis, otoriter, dan moralis.

1. Dr.Ir.H.Soekarno (Periode 1945-1967)                   
    Soekarno lahir pada tanggal 6 Juni 1902 di Jawa Timur, putra dari pasangan Raden Sukemi Sosrodihardjo dan R.A. Ida Nyoman Rai yang saat itu tergolong keluarga bangsawan dan merupakan keluarga terhormat dari segi struktur sosial.
   Hanya saja kehidupan yang dijalani Soekarno sebagai seorang anak tidak sama dengan kehidupan seorang anak bangsawan yang kita bayangkan. Dia menjalani kehidupan yang pas-pasan.  Maka tidak heran jika Soekarno akhirnya mengerti apa yang dirasakan oleh orang-orang dengan ekonomi rendah.  Ia tumbuh bersama kakeknya yang pada waktu itu adalah seorang laki-laki yang disegani oleh masyarakat, karena ia peduli terhadap sesamanya dan rendah hati. 

 Beberapa karakter nya yaitu :
a. Berani                                                                         b.Tegas
C. Cerdas
d. Kharismatik
e. Mudah tertarik menarik perhatian wanita
f. Seorang rator ulung
g. Bijaksana dan berkepala dingin
h. Sangat percaya diri dan tidak mau kalah dengan orang lain
i. Ceroboh Kurang hati-hati dalam mengambil keputusan

Gaya kepemimpinan nya meliputi :
a. Moral
b. Etika Ideologi mendasari negara dan partai
c. Konsisten
d. Fanatik Tokoh nasionalis dan antikolonialisme yang pertama, baik di dalam negara maupun untuk lingkup Asia, meliputi negeri-negeri seperti India, Cina,Vietnam,dan lain lainnya.

2. Jendral TNI H.M. Soeharto  (Periode 1967- 1998) 

 pada masa pemerintahan soeharto mengingatkan kita pada gerakan 30 september 1965. Dimana terjadi penculikan dan pembunuhan terhadap para perwira tinggi angkatan darat. Suharto lahir pada tanggal 8 Juni 1921 pada pasangan Kertosudiro dan Sukirah. Kertosudiro adalah asisten kepala desa di bidang pengairan sawah dan petani. Pada tanggal 27 Maret 1968, Suharto diangkat sebagai presiden oleh MPR berdasarkan hasil pemilihan dan juga menjadi Menteri Pertahanan dan Keamanan.

 Beberapa karakter nya yaitu:
a. Seseorang yang sangat jelas Memiliki tujuan.    Visi dan misi
b. Kompeten dalam strategi
c. Tidak banyak bicara
d. Cerdas menggunakan  peluang
e. Suka Senyum dan
f.  berkarisma

Gaya kepemimpinannya meliputi:
a. Gabungan Proaktif  Ekstraktif dengan Adaptif  b. Antisipatif                                                        
 c. Diktator
 d. Demonstrasi dan demonstrasi aksi yang kuat
Sangat handal penuh intrik dan Kontroversi Sukses menumbuhkan rasa nasionalisme dan cinta produk dalam negeri.
e. Otoritarian


3. Prof.Dr.Ing.B.J. Habibie ( Periode 1998- 1999)
     BJ Habibie membutuhkan waktu yang relatif sedikit untuk menjadi presiden. Ia menjabat sebagai wakil presiden selama 2 bulan 7 hari, sedangkan menjadi presiden Indonesia hanya 17 bulan. Perjalanan yang singkat, namun dapat memberikan gambaran tentang model kepemimpinan BJ Habibie yang dikenal sangat menarik dengan berbagai desain pesawatnya. 

Beberapa karakter nya yaitu:
a. Seorang ilmuwan yang sangat brilian
b. Familiar mudah bergaul
c. Sangat detail
d. Suka bereksperimen
 e. Pengambilan keputusan  masih labil
 f. Sabar
 g. Mencintai keluarga
 h. Spontanitas
 i. Meledak
 j. Menanggapi perubahan

 Gaya kepemimpinannya meliputi:
a. Memiliki gaya kepemimpinan  Dedikasi  b.Fasilitator
 c. Kepemimpinan Demokratis
d. Sangat liberal
e. Keakraban dengan wartawan
f. Pengambilan keputusan secara sadar

4. K.H.Abdurrahman Wahid (Gusdur) (Periode 1999-2001)
 KH. Abdurrahman Wahid atau lebih dikenal dengan Gus Dur Dengan segala pemikiran kontroversial yang telah menjadi ciri khas sebagian orang, sikap yang tidak menentu dan model kepemimpinan yang super luar biasa, Gus Dur memimpin negeri ini dari tahun 1999 hingga 2001 sebelum akhirnya mengatasi konspirasi yang haus kekuasaan politisi. 

Beberapa karakter nya yaitu:
a. Tidak Disiplin  
b. Cerdas
c. Religius karena  anak Kiai.
d. Berpikir seperti LSM
e. Antusias
 f. Tenang
g. Humanistik
h. Riang
i. Sederhana
j. Pluralisme

Gaya kepemimpinannya meliputi:
a. Religius karena anak ulama.                                     b. Kebebasan yang tak terkalahkan.                           c. Memiliki gaya kepemimpinan Komunitas responsif
d. Non-rasis karena berpihak pada ulama
e. Melarang paham  Marxisme Leninisme

5. Megawati Soekarnoputri (Periode 2001-2004)

Diah Permata Megawati Setiawati Soekarnoputri atau dikenal juga sebagai Megawati Soekarnoputri adalah putri pertama dan putri kedua Presiden Soekarno, penerbit Indonesia.  Lahir pada tanggal 23 Januari 1947 di Yogyakarta. Ibunya adalah Fatmawati, salah satu dari sembilan istri Soekarno.

Megawati Soekarnoputri sempat kuliah sebentar di Universitas Padjajaran Bandung untuk belajar pertanian.  Ia terpilih sebagai Presiden Republik Indonesia setelah rapat khusus MPR pada tahun 2001.  Sidang Istimewa MPR diselenggarakan sebagai akibat dari kebijakan Presiden Abdurrahman Wahid yang membekukan lembaga-lembaga MPR/DPR dan Partai Golkar. 

Megawati Soekarnoputri dilantik pada tanggal 23 Juli 2001, di mana ia sebelumnya menjabat sebagai Wakil Presiden 1999-2001. 

Beberapa karakter nya yaitu:
a. butuh waktu lama untuk mengambil keputusan
b.Seseorang yang tenang
c. Minus Tidak peduli  masalah
d. Seseorang yang tertutup
e. Seseorang yang emosional
f. Alergi terhadap Review

Gaya kepemimpinannya meliputi:
a. Memiliki corak budaya oriental
b. Gagal membuat rakyatnya percaya
c. Gaya kepemimpinannya memberi lebih banyak uneguneg sebagai solusi.
d. Hampir utuh Visi dan misi
e. Menyampaikan pemahaman anti kekerasan
f. Demokrasi yang memadai

6. Susilo Bambang Yudhoyono (Periode 2004- 2009,2009-2014)

Pada tanggal 9 September 1949, lahir seorang putra dari pasangan Siti Habibah dan Sukotjo, yaitu Panglima Komando Distrik Militer (Danramil) di kota Tremas, kota Pacitan. Pada tanggal 20 Oktober 2004, SBY dilantik sebagai Presiden keenam Republik Indonesia dan didampingi oleh M. Jusuf Kalla sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia. Keduanya di sekaligus oleh presiden MPR, Dr. Solo Hidayat Wahid. 

Beberapa karakter nya yaitu:
a. Ramah
b. Cerdas                                                                                c. Tegas
d. Sopan
e. Berpakaian rapi
f. Ramah
g. Penuh pikiran
h. Lambat
i. Bijaksana Diragukan

Gaya kepemimpinannya meliputi:
a. Tokoh Demokrat
b. Menghargai  opini
c. Selalu defensif dalam  terhadap kritik
d. Analisis strategi sangat tinggi  
e. Stabilitas politik terjaga dan kehidupan demokrasi tumbuh

7. Ir.H.JokoWidodo (Periode 2014-Sekarang)

Ir. H. Joko Widodo (lahir 21 Juni 1961), atau lebih dikenal Jokowi, adalah Presiden Indonesia yang menjabat sejak 20 Oktober 2014 Terpilih dalam pemilihan presiden 2014, Jokowi ia menjadi presiden Indonesia pertama dalam sejarah yang tidak berasal dari elit politik atau tentara Indonesia. Ia terpilih bersama Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla dan terpilih kembali bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin pada pemilihan presiden 2019. 

Beberapa karakter nya yaitu:
a. Random
b. Pro-rakyat kecil
c. Sangat tegas
d. Konsisten
e. lambat
f. Sulit diprediksi

Gaya kepemimpinannya meliputi:
a. Blusukan
b. Melakukan solusi untuk masalah yang ada
c. Memiliki konsep  abdi atau pemimpin adalah  abdi
d. Memperjelas efektifitas suatu instansi pemerintah  dengan jelas
e. Selalu Inovatif dengan cara mendengarkan keluhan dari orang

Nah sobat millennium, presiden ketujuh Indonesia memiliki gaya kepemimpinan yang berbeda. Sekarang setelah kita mengetahui gaya kepemimpinan tujuh presiden Indonesia, Sahabat Milenial harus tahu bahwa kepemimpinan dan kekuasaan saling terkait erat. Untuk itu semoga dapat bermanfaat buat para sobat yang membaca gaya kepemimpinan dan karakter tujuh Presiden Indonesia ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun