Bulan Ramadan adalah waktu yang penuh berkah bagi umat Muslim di seluruh dunia, di mana umat Islam berbondong-bondong melakukan ibadah, meraih keberkahan, dan memperdalam spiritualitas mereka. Kota Bandung, dengan keberagaman budaya dan religinya, menjadi saksi kegiatan kemeriahan Ramadan, seperti halnya di KUA Bandung Wetan.
KUA Bandung Wetan berada di samping hotel Grandia, di sempadan jalan flyover Pasopati, tepatnya di jalan Cihampelas Gg. Margalaksana, Tamansari, Kec. Bandung Wetan.
Sebagai bagian dari layanan KUA yaitu bimbingan kemasjidan ada salah satu tradisi yang paling mencolok selama bulan Ramadan yaitu "taraweh keliling" atau yang dikenal dengan istilah "tarling".
Sebelum shalat tarawih berjamaah, terlebih dahulu buka puasa bersama dan ramah tamah kemudian dilanjutkan dengan shalat Magrib dan shalat Isya berjamaah.
Kepala KUA Bandung Wetan Sahrul Ajis, S.H.I, M.H mengungkap dirinya pernah didapuk menjadi imam sholat taraweh di Masjid Amaliyah RW 06 Taman Sari, Bandung baru-baru ini.
Kegiatan tersebut juga dihadiri staf KUA Bandung Wetan dan penyuluh Agama Islam Kecamatan Bandung Wetan. Camat Bandung Wetan Drs. Tarya M.Ap di kesempatan tersebut bertindak memimpin kutbah.Â
Tak hanya mengadakan kegiatan Taraweh Keliling, KUA Bandung Wetan setiap harinya sebelum memulai kegiatan layanan mengadakan tadarus bersama.Â
Dan penyelenggaraan MTKD Al-Ikhlas Bandung Wetan selama Ramadan tetap berlangsung seminggu dua kali pada pukul 09.00 - 11.00 WIB.
Majelis Taklim Konversi Diniyah (MTKD) sendiri merupakan suatu program hasil rancangan para penyuluh yang berada dibawah kementerian agama yang bekerja sama dengan pemerintahan Kota Bandung.
Sahrul Ajis berharap momen ini menjadi perekat dan kekompakan staf KUA dan Penyuluh Agama Islam, demi menjalankan tugas negara.Â
"Kekompakan seperti ini harus diaplikasikan di kantor dan dunia kerja," ujarnya.Â
KUA tidak hanya memberikan layanan nikah dan rujuk tetapi juga berperan dalam kerukunan umat beragama baik secara internal maupun eksternal.
Sebagaimana edaran Menteri Agama RI No. SE 1 Tahun 2024 mengenai panduan penyelenggaraan ibadah Ramadan dan hari raya Idul Fitri tahun 1445H/2024 Masehi diantaranya terkait imbauan umat muslim mengenai pelaksanaan berbagai kegiatan di masjid, mushola dan tempat lain dalam rangka syiar Ramadan dan menyampaikan pesan-pesan takwa serta mempererat persaudaraan anak bangsa KUA Bandung Wetan ikut berpartisipasi.
Kegiatan taraweh keliling menjadi momen kebersamaan yang mempererat hubungan antarwarga dan meningkatkan solidaritas sosial antar petugas KUA.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI