Mohon tunggu...
Diah Putri Wulanda
Diah Putri Wulanda Mohon Tunggu... Mahasiswa - S1 Sastra Indonesia - Universitas Jember

Mahasiswa penggiat bahasa, sastra, dan budaya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ciptakan Identitas Baru: Mahasiswa KKN UMD UNEJ Kelompok 128 Gelar Lomba Produk Olahan Labuh Kuning

20 Agustus 2023   11:45 Diperbarui: 20 Agustus 2023   11:55 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1000262992-64e19c8a08a8b53bb53d5b34.jpg
1000262992-64e19c8a08a8b53bb53d5b34.jpg

Situbondo, 19 Agustus 2023 -- Desa Kotakan menjadi saksi atas sebuah acara istimewa yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN UMD UNEJ Kelompok 128 pada hari Sabtu, 19 Agustus 2023. Bertujuan untuk menciptakan identitas baru bagi masyarakat Desa Kotakan, acara ini melibatkan lomba produk olahan berbahan dasar labuh kuning, yang turut memeriahkan perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-78.

 

Pukul 07.00 WIB, suasana di Desa Kotakan mulai ramai dengan kehadiran warga desa yang bersemangat mengikuti senam bersama dengan TK Aisyiyah 4 Situbondo. Kegiatan utama dalam acara ini adalah lomba produk olahan berbahan dasar labuh kuning. Lomba ini diadakan sebagai upaya untuk mengangkat potensi lokal dan mendukung ekonomi kreatif desa. Dalam suasana meriah peringatan HUT RI, lomba ini juga menjadi ajang perayaan kemerdekaan yang unik.

 

Tidak hanya sebagai ajang perlombaan, acara ini juga menjadi momentum perpisahan antara mahasiswa KKN Kelompok 128 dengan Pak Kades beserta masyarakat Desa Kotakan. Kolaborasi yang telah terjalin selama waktu KKN memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak. Mahasiswa KKN turut berkolaborasi dengan TK Aisyiyah 4 Situbondo dan Paguyuban Desa Kotakan, membentuk jalinan komunitas yang kuat.

 

Selain itu, acara ini memeriahkan bazar jajanan di Desa Kotakan, memperlihatkan keragaman kuliner dari hasil olahan labuh kuning. Acara ini tidak hanya dihadiri oleh masyarakat setempat, tetapi juga tokoh-tokoh penting, termasuk Camat Situbondo, Kades Desa Kotakan, juri dari PKK Kecamatan, dan juri dari Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (Diskoperindag).

 

Pada acara tersebut, ibu Camat juga turut berpartisipasi dengan mencicipi hasil produk olahan yang dihasilkan oleh masyarakat Desa Kotakan. Tampak keceriaan di wajah para peserta dan penonton, menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap acara ini.

Salah satu kenang-kenangan yang diberikan adalah peta desa yang rinci dan informatif. Peta ini diharapkan dapat membantu masyarakat Desa Kotakan dalam mengenal dan memahami lebih dalam tentang letak geografis, infrastruktur, dan potensi-potensi yang dimiliki oleh desa mereka. Dengan peta ini, diharapkan Desa Kotakan dapat terus berkembang dengan pemahaman yang lebih baik tentang aset-asetnya.

 

Tidak hanya berhenti di situ, mahasiswa KKN Kelompok 128 juga memberikan dukungan dalam bentuk fasilitas fisik. Meja dan kursi diberikan kepada bazar dalam acara ini sebagai bentuk nyata dukungan dalam menyelenggarakan acara. Fasilitas ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan kemudahan bagi para peserta bazar, penjual, serta pengunjung yang hadir. Ini juga menjadi simbol dari komitmen kelompok mahasiswa untuk terlibat dalam pembangunan dan perbaikan fasilitas di lingkungan desa.

 

Kesempatan ini juga menjadi waktu yang penuh haru ketika Pak Kades memberikan kesan dan pesan di tengah-tengah acara. Air mata tidak terbendung ketika beliau menyampaikan rasa haru dan terima kasih atas kerjasama dan kontribusi yang telah diberikan oleh mahasiswa KKN Kelompok 128. Pak Kades berbicara tentang bagaimana kolaborasi ini telah membawa perubahan positif bagi Desa Kotakan dan masyarakatnya.

 

Tidak hanya Pak Kades, tetapi juga warga desa turut meneteskan air mata saat mahasiswa KKN Kelompok 128 berpamitan. Momen perpisahan ini memperlihatkan betapa eratnya hubungan yang telah terjalin antara mahasiswa dan masyarakat selama program KKN. Meski berat, perpisahan ini juga diisi dengan harapan bahwa kolaborasi dan semangat positif akan terus berlanjut dalam rangka mengembangkan desa.

 

Acara berlangsung hingga pukul 12.00 WIB dengan kebahagiaan dan kenangan yang tak terlupakan bagi semua yang hadir. Lomba produk olahan labuh kuning bukan hanya memberikan pengalaman kuliner yang berkesan, tetapi juga meninggalkan jejak berharga dalam perjalanan pembangunan dan identitas baru Desa Kotakan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun