Mohon tunggu...
Diah Putri Sulistyowati
Diah Putri Sulistyowati Mohon Tunggu... Mahasiswa - 221070300081 Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga

es teh addict.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Manfaat dan Tantangan Pelaksanaan Study Tour sebagai Bagian dari Kurikulum Sekolah

15 Juni 2023   22:44 Diperbarui: 16 Juni 2023   01:22 1893
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : KalderaNews.com

Study tour melibatkan interaksi dengan berbagai pihak, seperti pemandu wisata, penduduk setempat, atau sesama peserta study tour. Peserta didik diajak untuk berkomunikasi secara efektif, mengajukan pertanyaan, dan berbagi pemikiran atau pengalaman. Ini membantu meningkatkan keterampilan komunikasi verbal dan non-verbal, serta memperluas kosakata dan pemahaman lintas budaya.

Study tour seringkali melibatkan perjalanan ke tempat baru dengan lingkungan dan budaya yang tidak biasa bagi peserta didik. Mereka harus belajar beradaptasi dengan situasi baru, menghadapi tantangan, dan mengatasi ketidaknyamanan yang mungkin timbul. Kemampuan beradaptasi ini meliputi penyesuaian terhadap makanan, cuaca, bahasa, dan norma budaya yang berbeda.

Dibalik Semua Manfaat yang Ada, Pasti Juga Ada Tantangannya Dong, Apa Aja Sih Tantangan Dari Kegiatan Study Tour?

  • Tantangan Finansial atau Biaya

Study tour merupakan salah satu kegiatan yang sangat berharga dalam dunia pendidikan. Namun, salah satu tantangan utama yang sering dihadapi adalah masalah biaya. Beban finansial yang terkait dengan biaya study tour. Biaya transportasi, akomodasi, makanan, tiket masuk, dan kegiatan lainnya dapat menjadi beban yang terlalu tinggi bagi beberapa siswa dan keluarga mereka.

  • Keamanan dan kesehatan

Menjamin keamanan dan keselamatan peserta selama study tour adalah tanggung jawab yang penting. Selama study tour, ada kemungkinan peserta mengalami gangguan kesehatan atau kejadian tidak terduga, seperti mual, muntah, demam, atau penyakit lainnya. Penting untuk memastikan bahwa ada personel kesehatan yang tersedia, seperti perawat atau dokter, untuk memberikan bantuan medis jika diperlukan. Peserta juga harus memiliki akses ke informasi kontak penting, seperti nomor telepon darurat dan informasi asuransi kesehatan.

Keamanan pribadi peserta juga menjadi tantangan penting saat melakukan study tour. Mereka perlu waspada terhadap pencurian, kehilangan barang berharga, atau situasi yang berpotensi berbahaya. Peserta harus diberikan arahan tentang langkah-langkah keamanan, seperti menjaga barang berharga dengan baik, tidak mengemasi uang tunai dalam jumlah besar, dan selalu menjaga kewaspadaan di lingkungan baru.

  • Koordinasi dari pihak eksternal

Ketika melakukan study tour, mungkin diperlukan kerjasama dengan pihak eksternal, seperti objek wisata, penginapan, pemandu wisata, dan penyedia layanan transportasi. Tantangan ini termasuk mengatur jadwal, mengoordinasikan kebutuhan peserta dengan pihak eksternal, dan memastikan semua persyaratan terpenuhi. Penting untuk menjalin komunikasi yang baik dengan pihak terkait dan melakukan konfirmasi sebelumnya untuk menghindari masalah yang mungkin timbul.

Kegiatan study tour memberikan manfaat yang signifikan bagi siswa dalam memperluas pemahaman mereka tentang dunia di luar kelas dan budaya yang berbeda. Dalam pengalaman ini, siswa dapat mengembangkan keterampilan sosial, kemampuan beradaptasi, dan keterbukaan terhadap perbedaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun