5. Meningkatkan Negosiasi dengan Klien
Sebagai penulis, Anda pasti berurusan dengan penerbit, editor, atau klien. Ilmu bisnis memberi Anda keterampilan negosiasi yang efektif, sehingga Anda bisa mendapatkan kesepakatan terbaik, baik dalam hal honorarium maupun syarat kerja.
6. Menciptakan Peluang Pendapatan
Belajar bisnis membuka wawasan untuk menciptakan peluang pendapatan baru. Misalnya, selain menulis buku, Anda juga bisa membuka kelas menulis online, memberikan pelatihan, atau menjual merchandise terkait karya Anda. Dengan diversifikasi ini, Anda bisa meningkatkan penghasilan.
7. Mengelola Hak Cipta dan Royalti
Ilmu bisnis membantu penulis memahami pentingnya perlindungan hukum terhadap karya mereka. Anda bisa lebih paham tentang kontrak hak cipta, pembagian royalti, atau lisensi karya. Dengan begitu, Anda tidak akan dirugikan saat menjalin kerja sama dengan pihak lain.
8. Meningkatkan Kemampuan Manajemen Waktu
Seorang penulis sering kali harus membagi waktu antara menulis, riset, dan promosi karya. Dengan belajar bisnis, Anda bisa menerapkan teknik manajemen waktu yang efektif, sehingga semua tugas dapat diselesaikan dengan efisien.
9. Menjangkau Pasar Internasional
Penulis yang memahami bisnis dapat memperluas jangkauan pasar mereka. Misalnya, dengan menerjemahkan karya ke dalam bahasa lain atau menjual buku dalam format digital melalui platform internasional. Langkah ini memungkinkan Anda menjangkau pembaca dari berbagai negara.
10. Menjadi Penulis yang Lebih Profesional