Semilir angin menyapa mesra
hingga jingga menghias senja
menarik senyap menjadi pesona
Buih putih berlomba
laksana perlombaan awan, putih biru kelabu
Menatap sendu awan kelabu
pada bangunan nan megah perkasa
berarak rinai nada menjelma kisah
Nada kehidupan semesta
kisah kehidupan fana
Begitu nyataÂ
begitu memesona
hanya Dia yang mampu melukisnya
Laksana roda yang terus berputar
demikianlah kehidupan
Laksana bianglala yang penuh warna
demikianlah rona dunia
Laksana secangkir kopi
ada pahit manis rasa
yang ciptakan rasa segar dalam suasana
Ada panas mentari yang menyinari
berkawan sang dewi malam walau saling memungkiri
Ada asa berbanding usaha
ada suka yang bergilir duka
ada bahagia yang kadang berteman gulana
Hari ini, sekali lagi
Menunggu, detik-detik merdeka
Yang semakin dirasa sangatlah berbeda
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H