Mohon tunggu...
Ayu Diahastuti
Ayu Diahastuti Mohon Tunggu... Lainnya - an ordinary people

ordinary people

Selanjutnya

Tutup

Joglosemar Artikel Utama

Imlek 2576: Sudiroprajan, Harmoni Budaya dari Balik Bilik Neurosains

29 Januari 2025   08:47 Diperbarui: 29 Januari 2025   14:10 420
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Taman Lampion Jembatan Pasar Gede Solo | dokumentasi pribadi

Revolusi digital memaksa manusia untuk beradaptasi dan berkembang mengunakan intuisi dan imajinasi untuk terus berinovasi. Manusia memiliki kemampuan neuroplastisitas, di mana otak memampukan manusia untuk berkembang, bertransformasi dalam pengambilan keputusan menghadapi segala kesempatan. Bahwasanya, kreativitas merupakan kemampuan yang dapat diraih dengan cara berlatih.

Lampion ular kayu dan dewa-dewa di depan halaman Balaikota Surakarta|dokumentasi pribadi 
Lampion ular kayu dan dewa-dewa di depan halaman Balaikota Surakarta|dokumentasi pribadi 

Seperti halnya sepenggal puisi Meng Haoran di era dinasti Tang fasih menggambarkan romantisme kedamaian dan kehangatan keluarga. Otak manusia dirancang untuk saling berkolaborasi secara harmonis. Otak manusia dirancang untuk menemukan pola keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat.

Sincia memantik social brain. Narasi saling berbagi dalam perayaan Imlek memperkuat identitas suatu komunitas, that we are in this together. 

Dari kehangatan kota Bengawan, saya mengucapkan, 新年快乐! xīn nián kuài lè!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Joglosemar Selengkapnya
Lihat Joglosemar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun