Mohon tunggu...
Ayu Diahastuti
Ayu Diahastuti Mohon Tunggu... Lainnya - an ordinary people

ordinary people

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Diamond Anniversary Opa Tjipta-Oma Lina: Semurni Ikatan Genetika

29 September 2024   13:52 Diperbarui: 29 September 2024   15:52 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Opa Tjipta dan Oma Lina |dok. akun Kompasiana Opa Tjipta

Siapa yang bisa menebak batas usianya sendiri? Andakah orangnya?
Tentu saja kita masing-masing tak pernah tahu hingga batas mana kita diizinkan hidup di dunia ini. Sehari lagi, setahun? Sejuta tahun lagikah?

Bila saja pujangga sekelas Chairil kAnwar mendamba hidup 1000 tahun lagi, sementara itu, seorang Sapardi mengikis habis kepastian berputarnya waktu. 

Yang fana adalah waktu. Begitulah Eyang Sapardi Djoko Damono seakan ingin menegaskan bahwa apa yang merupa batasan bagi dimensi ruang manusia pada akhirnya memiliki batasannya tersendiri. Dan bahwa waktu pun akan punah. Dalam batasannya sendiri.

Beranjak pada titian waktu, menginjak anak tangga ke-60 dalam sebuah relasi pernikahan merupakan suatu proses yang emejink. Opa Tjipta dan Oma Lina, you are so gorgeous.

Dalam usia pernikahan tersebut, pada umumnya kita sering menjumpai riak ombak hingga gulungan tsunami masalah rumah tangga. Tak jarang terasa betapa riuhnya upaya dua pribadi berbeda karakter berupaya menenangkan badai-badai yang terlewati bersama. Ya, bersama.

Pernikahan bukan hanya sekadar rame-rame kumpul dengan keluarga, selebrasi dan setelahnya silakan menikmati hidup. Andai saja sehabis menikah lantas tidak menghadapi masalah yang berat. Pastilah angka perceraian semakin turun. Pasti pula pernikahan bukanlah menjadi momok bagi generasi Z.

Merawat pernikahan selama 60 tahun bukan perkara gampang. Seringkali kita dihadapkan pada pilihan-pilihan yang membutuhkan ketulusan sekaligus kecerdasan emosi dalam memutuskan segala sesuatu. Kepintaran dengan deretan gelar-gelar tak akan pernah cukup menjamin sebuah pernikahan langgeng.

Di sisi lain, ada satu fakta yang rupa-rupanya manjadi salah satu variabel atau komponen dalam membangun pernikahan. Ya, CINTA.

Seseorang tidak akan mampu jatuh cinta bila ia masih menggunakan rasionalnya.

Geser dikit dulu, Sodara.....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun