Salam kewarasan!!!
Mengapa saya mengatakan ada yang tidak sepakat dengan topil ini? Yuk, coba cek, sesering apa kita masing-masing mengucapkan kalimat berikut bila ada seseorang yang datang dan mengungkapkan kesahnya pada kita.Â
"Ah, segitunya ajha kok, aku dulu malah lebih dari itu," lalu diteruskan dengan kisah penderitaan kita sendiri.Â
"Patah hati, ya? Jangan sedih terus gitu dong, yang semangat! "
"Ayo kamu ga boleh lemah gitu. Bersyukur kamu masih bisa.... " dilanjutkan dengan bla bla bla bla....Â
"Gimana sih, kek gitu ajha takut,"
"Ayo, kamu kuat kok"
"Lihat dulu sisi baiknya... "
"Jangan sedih, apalagi nangis. Kurangin yang nangis-nangis,"
Dan masih banyak lagi contoh ucapan yang terdengar seperti memberi semangat pada orang lain. Bahkan kadang saya sendiri tergoda dan hampir tergelincir melakukannya.Â