Seorang bijak mengatakan, mereka yang terpisah membutuhkan usaha untuk mencapai, mengusahakan kebahagiaan. Sedang bagi mereka yang terhubung, memerlukan kerendahan hati untuk menunduk, membungkuk untuk memeluk kebahagiaan.
Jarak mengajarkan pada kita tentang keikhlasan yang berkata kepada kerelaan hati untuk menundukkan ego kita, dan bila kita mampu mencapainya maka hidup kita akan menjadi semakin ringan.
Kawan, ini semua memang tak nyaman. Hanya dengan meletakkan ego dan melepas ikhlas seperti mereka yang ada di garda depan negri ini, yang berperang bukan dengan mesiu maupun pedang. Namun bertarung hebat menahan ingin untuk sekedar istirahat.Â
Bergulat dengan maut menyelamatkan nyawa seseorang tanpa peduli jarak yang memisahkan mereka dari orang-orang terkasih, agar kita mampu terus memeluk mereka yang kita kasihi.
Seperti Kahlil Gibran pernah berkata, setiap naga akan menghadirkan Santo Geroge yang menyembelihnya.
*Solo, .......bila mimpi buruk membuat kita bangun, dan sadar, maka kondisi tak nyaman ini pun pasti bisa membuat kita bangkit kembali
Salam hangat dariku,
Penulis