Mohon tunggu...
Neli Diah Tri
Neli Diah Tri Mohon Tunggu... Mahasiswa - pembelajar / Mahasiswa

swim,sebagai Mahasiswa, membuat artikel tentang sejarah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Islam Di Kongo Dan Negara - Negara Sekitarnya : Studi Historis Tentang Minoritas Muslim Di Afrika Tengah

12 Agustus 2024   15:12 Diperbarui: 12 Agustus 2024   15:28 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Islam Di Kongo Dan Negara-Negara Sekitarnya: Studi Historis Tentang Minoritas Muslim Di Afrika Tengah 

Pendahuluan

 Di dunia ini terdapat banyak sekali agama, namun Islam merupakan agama yang hakiki dan ditetapkan oleh Allah SWT sebagai petunjuk dan pedoman hidup manusia hingga akhir zaman. Islam telah menyebar dari daratan Asia, Australia, Afrika, Eropa, dan Amerika. Latar belakang sosial dan komposisi penduduk yang beragam antara satu bangsa dengan bangsa lain, bahkan antara satu benua dengan benua lain, membuat cara penyebaran Islam pun berbedabeda. Secara umum, dunia Islam Afrika merupakan salah satu dunia yang memiliki keragaman budaya Islam yang sangat mengagumkan, sesuai dengan struktur kesukuan di negara tersebut. Kaum Sufi telah membawa Islamisasi yang tenang, yang memberikan gambaran tentang penguatan kesan kedamaian, bagi wilayah Islam yang sangat luas dan beragam. Dunia Afrika telah bersentuhan dengan Islam sejak zaman Nabi Muhammad. Islam masuk ke Afrika beberapa waktu lalu setelah penjajahan Eropa di daratan ini. Pada saat itu kontak meluas dan menyebar hingga zaman modern, sehingga mendorong Afrika menjadi satu-satunya daratan di dunia yang penduduknya mayoritas beragama Islam. Akan tetapi, dominasi Islam di Afrika lebih terpusat di wilayah utara seperti Mesir dan Libya. Wilayah Islam lainnya seperti Afrika Tengah dan Selatan kurang mendapat perhatian, sehingga wilayah tersebut memiliki negaranegara yang mayoritas penduduknya beragama Islam tetapi dikuasai oleh non-Muslim, sehingga menyebabkan Muslim menjadi minoritas di negaranya sendiri.

Pembahasan 

Pada tahun 1971 jumlah muslim dalam keadaan minoritas di Afrika sekitar 86 juta orang, sementara jumlah penduduk muslim Afrika mencapai 202 juta. Pada tahun 1982, ada sekitar 276.190.000 muslim di Afrika dari jumlah penduduk Afrika 508.700.000 orang. Jadi dengan persentase muslim 54%, Afrika merupakan benua muslim di dunia. Sekitar 41%dari semua muslim Afrika hidup dengan status minoritas. 1. Negara-negara Islam yang berada di Afrika Tengah yaitu:

 a. Chad 

Sebagian besar penduduk Chad beragama Islam. Chad adalah koloni Prancis yang diberi kebebasan pada tahun 1380 M, setelah kendali negara diserahkan kepada non-Muslim. Presiden utama Chad adalah seorang Kristen bernama Francois Tombalbaye, meskipun jumlah penganut Kristen di negara ini tidak lebih dari 5%.  

Pusat pemerintahan di Chad dikuasai oleh penganut Kristen dan beberapa dikuasai oleh penganut Animisme. Faktanya, jumlah penganut Muslim di Chad adalah 85% dari keseluruhan populasi, penganut Animisme 10%, dan penganut Kristen 5%. Pemerintahan Chad sepenuhnya didukung oleh Prancis setelah Prancis diizinkan menempatkan kekuatan militernya di sana. 

Pada awalnya, keadaan di Chad tenang. Namun setelah pengangkatan seorang Yahudi oleh presiden Chad dan diterima dengan sangat baik pada tahun 1381 M, keadaan di dalam negara berubah. Emosi kaum Muslim tiba-tiba terkoyak. Para pendeta dan anggota parlemen Muslim menentang keras kunjungan pejabat Yahudi tersebut. Namun, presiden Chad mengabaikan penolakan mereka, dan menjamin bahwa ia akan menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi kaum Muslim. Setelah itu, presiden Chad merombak kabinet dan para pendeta Muslim dievakuasi.

b. Republik Afrika Tengah 

Republik Afrika Tengah menjadi negara merdeka pada tahun 1960. Pada tahun 1982, penduduknya mencapai 2.460.000 orang, di antaranya sekitar 980.000 orang adalah muslim (sekitar 40% dari total penduduk). Tak ada seorang muslim pun di pemerintahan, dan kepemimpinan negara berada di tangan minoritas Kristen. 

c. Kamerun

 Populasi Muslim di Kamerun mencakup sekitar 24% dari sekitar 21 juta penduduk Kamerun. Suku Fulani, kelompok migran yang cinta damai, menyebar di Afrika Barat pada awal abad ke-19 terutama melalui kegiatan komersial dan persaudaraan Sufi.

d. Gabon 

Sekitar 12% penduduk Gabon beragama Islam (80 hingga 90% adalah nonpenduduk asli). Kategori Islam, Katolik, dan Protestan memiliki sekolah dasar dan tambahan di Gabon. Sekolah-sekolah ini harus terdaftar di Dinas Pendidikan, yang bertugas memastikan bahwa sekolah agama memenuhi standar yang sama yang dipersyaratkan untuk sekolah umum. Pemerintah tidak memberikan dana untuk sekolah swasta, baik agama maupun umum. Pemerintah Gabon merayakan beberapa hari raya Kristen dan hari raya Muslim sebagai hari raya nasional. Pemerintah Gabon dipimpin oleh seorang Muslim, Omar Bongo, dari tahun 1973 hingga 2009. Bongo beralih ke Islam pada tahun 1973 dan mengubah gelarnya dari Albert Bernard Bongo menjadi gelarnya saat ini. Pada tahun 2004, konferensi nasional pertama bagi umat  Islam di Gabon diadakan di ibu kota negara, Libreville, dengan tema "Bersatu untuk Islam yang Berkembang dan Toleran 

e. Kongo 

Kongo memiliki populasi 1.600.000 jiwa pada tahun 1982. Hampir 37.000 atau 2% dari mereka beragama Islam. Islam diperkenalkan oleh warga negara asing Nigeria dan Senegal. Umat Islam memiliki masjid dan sekolah Al-Qur'an di kota-kota besar, khususnya di Brazzaville, ibu kota Kongo.

f. Republik Demokratik Kongo 

Republik Kongo yang Adil, dulunya dikenal sebagai Zaire. Negara ini telah dijajah oleh Belgia. Setelah merdeka pada tahun 1960, negara ini diberi nama Republik Kongo yang berdasarkan hukum dengan ibu kotanya di Kinshasa. Zaire adalah salah satu negara terbesar di Afrika. Negara ini terletak di Afrika bagian tengah yang berada tepat di jantung daratan Afrika. Pada tahun 1982, negara ini memiliki populasi 31.150.000 jiwa dengan 9% penduduknya beragama Islam. Kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh penduduk Republik Kongo yang Adil adalah pertanian, peternakan, jasa penjaga hutan, pertambangan, dan industri. Ada beberapa masjid di negara ini dan sebuah sekolah Islam. 

2. Negara-negara yang berada di Afrika bagian selatan yaitu:

 a. Afrika Selatan 

Uni Afrika Selatan didirikan pada tahun 1909 sebagai negara yang berdaulat di bawah pemerintahan orang-orang Kristen kulit putih Eropa yang tidak tertandingi. Negara ini menjadi republik pada tahun 1961. Pada tahun 1982, populasinya hampir mencapai 29.160.000 jiwa, dan pada tahun yang sama jumlah Muslim mencapai sekitar 510.000 jiwa, atau 1,7% dari seluruh populasi. Hampir 85% Muslim adalah keturunan peziarah dari: 

Indonesia, India, Malawi, Zanzibar, dan Mozambik. Kelompok Muslim utama adalah tahanan politik yang dibawa oleh Belanda pada tahun 1667 dari Jawa. Mereka adalah bagian dari kelompok Muslim Swahili awal yang berasal sebelum penjajahan Eropa. 

Umat Muslim sebagian besar terkonsentrasi di wilayah Cape, Natal, dan Transvaal. Umat Muslim ditemukan di sebagian besar kota-kota di wilayah ini, tetapi dengan konsentrasi yang lebih besar di Durban, Cape Town, Johannesburg, dan Pretoria. Hampir sepertiga Muslim adalah pedagang, yang lainnya adalah buruh, dan beberapa adalah profesional. Ada lebih dari 150 asosiasi Islam yang telah bergabung  bersama untuk membentuk Dewan Islam Afrika Selatan. Ada sekitar 200 masjid/sekolah Islam dan empat tempat penampungan. Di Cape Town ada Dewan Pertimbangan Islam yang Sah. 

b. Botswana

 Ada 500 Muslim di Botswana. Islam masuk ke negara itu melalui para migran Muslim dari Asia Selatan di tengah-tengah penjajahan Inggris. Muslim di Botswana mencakup lebih dari 3% populasi. Negara ini memiliki dua masjid, satu di Labotse dan yang lainnya di Gaborone, dan dua sekolah Islam. Muslim diorganisasikan ke dalam Asosiasi Muslim Botswana.

c. Namibia 

Sebagian besar masyarakat Muslim Namibia berasal dari kelompok etnis Namaqua. Hal ini sering dianggap sebagai hasil usaha anggota parlemen terkemuka Jacobs Salmaan Dhameer, yang beralih ke Islam pada tahun 1980. Masjid utama di negara tersebut, yang disebut Pusat Islam Soweto, dibangun pada tahun 1986 dan terletak di Katutura. Hingga Mei 2009, terdapat dua belas masjid di negara tersebut, enam di antaranya berada di Windhoek.

Kesimpulan 

Sebagian besar penduduk Chad beragama Islam. Chad adalah koloni Prancis yang diberi kebebasan pada tahun 1380 M, setelah kendali negara diserahkan kepada non-Muslim

Negara-negara Islam yang berada di Afrika Tengah adalah Chad, Republik Afrika Tengah, Kamerun, Gabon, Kongo, Republik Demokratik Kongo, Guinea. Sedangkan negara-negara yang berada di Afrika bagian selatan yaitu: Afrika Selatan, Botswana, Namibia, Swaziland, Zimbabwe 

  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun