Mohon tunggu...
Diah Ayu Ningtyas
Diah Ayu Ningtyas Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang Mahasiswa Program Studi Tadris Biologi UIN Sayyid Ali Rahmatullah, Tulungagung

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Korelasi Antara Al Quran dan Kemajuan Zaman

11 November 2024   16:30 Diperbarui: 11 November 2024   16:48 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

       Al-Qur'an merupakan sumber hukum Islam yang utama. Al-Quran memiliki banyak nama yang menunjukkan bahwa Al-Qur'an memiliki kedudukan yang tinggi seperti Al-furqon, As-syifa, At-Tanzil, dan Adz-dzikr. Zaman sekarang dan dahulu banyak sekali perubahan yang terjadi, sekarang ini dikatakan sebagai zaman yang maju karena banyak faktor pendorongnya. Kemajuan zaman ini sangat perlu diiringi dengan ajaran-ajaran sesuai syariat. Al-Qur'an tidak hanya dapat dijadikan sebagai tuntunan agama saja, tapi juga tetap relevan dengan semua ruang lingkup yang ada.

Pengertian Al-Qur'an       

       Al-Qur'an secara bahasa berasal dari bahasa Arab qara'a-yaqra'u-qur'anan, yang berarti bacaan atau yang dibaca. Menurut istilah, Al-Qur'an adalah wahyu yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW., secara berangsur-angsur melalui perantara Malaikat Jibril sebagai pedoman hidup bagi umat manusia. Al-Qur'an terdiri dari 114 surat yang setiap ayat atau surah nya memiliki bahasa dan makna yang indah dan mendalam. Kitab suci ini diturunkan selama kurun waktu 23 tahun. Al-Qur'an tertulis dalam lauhul Mahfudz dan tertulis dalam mushaf.

Fungsi Al-Qur'an

       Al-Qur'an sebagai Kalamullah memiliki banyak fungsi bagi umat Islam. Berikut beberapa fungsi dari Al-Qur'an.

1. Al-Qur'an sebagai Petunjuk (Al-Huda).

             Secara umum, Al-Qur'an diperuntukkan bagi semua umat manusia dan secara khusus menjadi petunjuk bagi orang-orang yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT. Banyak hal yang dapat diambil petunjuknya dalam Al-Quran, tidak hanya pada petunjuk agama saja, tapi juga petunjuk pada beberapa bidang lain dalam Al-Qur'an.

2. Al-Qur'an sebagai Pembeda (Al-Furqan)

             Di dalamnya, Al-Qur'an menerangkan banyak persoalan yang bisa diambil inti sarinya mengenai mana yang hak dan yang bathil, juga mana yang benar dan mana yang salah. Dalam konteks ini, Al-Qur'an sangat dibutuhkan keberadaannya di tengah kemajuan zaman, di tengah huru-hara permasalahan dunia.

3. Al-Qur'an sebagai Obat (Asy-Syifa')

             Dalam bacaan-bacaan ayat Al-Qur'an mengandung bahasa dan makna yang mendalam, yang dapat menjadi penawar ketika hati sedang gelisah dan menjadikan hati menjadi tenang dan bahkan dapat terhindar dari penyakit lahir maupun batin. Misalnya, bacaan Al-Qur'an dapat menyembuhkan penyakit fisik dengan metode ruqyah, dapat menurunkan stress ketika mendengarkan atau membaca Al-Qur'an, dapat meningkatkan kadar fokus dan konsentrasi manusia, serta dapat menyembuhkan penyakit hati seperti ujub, riya', dan penyakit hati lain.

4. Al-Qur'an sebagai Nasehat Hidup (Mau'idzah)

             Dalam konteks ini, Al-Qur'an didalamnya banyak ditemukan pengajaran, nasihat, dan peringatan hidup bagi umat manusia. Nasihat-nasihat tersebut sangat penting dan dibutuhkan bagi umat manusia untuk menghadapi permasalahan-permasalahan pada perkembangan zaman yang sesuai dengan ajaran dalam Al-Qur'an.

Kaitan Al-Qur'an dengan Kemajuan Zaman

       Al-Qur'an akan selalu relevan dan selaras dengan kemajuan zaman seperti sekarang ini, bahkan sampai kapan pun Al-Qur'an dapat dijadikan sebagai referensi yang sempurna. Berikut beberapa kaitan Al-Qur'an dengan kemajuan zaman.

1. Sumber Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

             Kebenaran isi kandungan dalam Al-Qur'an dapat dijadikan sebagai sumber ilmu pengetahuan dan teknologi yang dapat dibuktikan secara ilmiah. Di dalam Al-Qur'an tidak hanya berkaitan dengan ilmu agama saja, tetapi juga berkaitan dengan ilmu sains dan teknologi. Seperti dalam Q.S An-Nahl:89, yang artinya "Kami turunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu untuk menjelaskan segala sesuatu sebagai petunjuk, rahmat, dan kabar gembira bagi orang-orang muslim." Jadi, Al-Qur'an dapat dijadikan rujukan dalam mengkaji ilmu pengetahuan dan teknologi kapanpun tanpa terikat zaman.

2. Landasan Hukum Islam

             Sumber hukum Islam ialah rujukan atau dasar utama dalam pengambilan hukum Islam, dan Al-Qur'an menjadi landasan hukum Islam yang pertama danpaling utama.  Al-Qur'an jika dikaitkan dengan kemajuan zaman, maka Al-Qur'an dapat memberikan petunjuk yang jelas tentang tata cara beribadah, hukum ekonomi, mu'amalah, dan hukum-hukum lain yang juga masih berlaku sampai saat ini dan kapan pun.

3. Sumber Inspirasi dan Pedoman

             Dalam menghadapi tantangan zaman di era sekarang ini, sangat diperlukan rujukan dalam mencari berbagai ide dalam memecahkan beberapa permasalahan yang ada. Dengan berpedoman pada nilai-nilai Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat menjalani hidup dengan penuh berkah, terarah, dan bertanggung jawab. Hal ini dapat di terapkan dalam kehidupan di zaman kapan pun.

4. Kemanusiaan

             Al-Qur'an akan selalu relevan sebagai pengingat akan rasa persaudaraan dan kesetaraan. Pentingnya menghormati martabat setiap individu, tanpa memandang ras, etnis, atau status sosial menjadi hal wajib yang harus selalu kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari karena manusia sebagai makhluk sosial. Oleh karena itu, jiwa sosial manusia juga harus selalu diterapkan dalam kehidupan. 

Kesimpulan

       Al-Qur'an secara mutlak dapat digunakan sebagai sumber-sumber rujukan dalam berbagai hal, karena Al-Qur'an mempunyai berbagai kandungan yang dalamnya selalu relevan dengan zaman. Sampai kapan pun Al-Qur'an akan selalu sesuai dengan kemajuan zaman. Al-Qur'an menjadi prioritas utama dalam menentukan kebijakan-kebijakan hukum yang terjadi. karena Kalamullah merupakan tuntunan yang luas, bahkan ada pepatah mengatakan bahwa jika air laut yang menjadi tinta Al-Qur'an, maka tinta tersebut tidak akan cukup untuk menuliskannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun