Mohon tunggu...
DIAH AYU RAMADANI
DIAH AYU RAMADANI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Penambahan Serbuk Cangkang Bekicot pada Ransum Burung Puyuh untuk Menambah Tebal Kulit Telur Burung Puyuh

17 November 2023   16:50 Diperbarui: 17 November 2023   16:55 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Beberapa faktor dapat menyebabkan kulit cangkang telur burung puyuh tipis. Upaya yang harus dilakukan untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan menambahkan serbuk cangkang bekicot ke dalam ransum pakan burung puyuh. Serbuk cangkang bekicot ini mengandung kalsium yang baik untuk menambah tebal kulit cangkang burung puyuh. Pemberian serbuk cangkang bekicot ini dilakukan dua kali setiap minggu khusus pada masa bertelur burung puyuh, sebaiknya serbuk cangkang diberikan pada sore hari karena penyerapan kalsium paling baik terjadi pada malam hari. Serta untuk mengurangi stres pada burung puyuh dapat dilakukkan dengan menghindarkan burung puyuh dari suara gaduh agar burung puyuh tetap tenang pada masa bertelur.

Upaya untuk mengatasi dampak suhu dan cuaca panas dapat dilakukan dengan menyediakan air minum dalam jumlah yang cukup serta membuka tirai lebar-lebar, memasang kipas angin disekitar kandang dan melakukan penyemprotan kandang dengan menggunakan desinfektan seperti antiseptik dan nonantiseptik. Jika perlu, burung puyuh dipuasakan makan 1-2 jam selama cuaca panas sehingga dapat megurangi suhu panas pada tubunya. Selain itu, dapat juga dilakukan pemberian vaksin pada burung puyuh. Vaksinasi dilakukakan sesuai dengan kondisi peternakan setempat. Vaksin yang diberikan seperti (Medivac ND Hicter B1 atau Medivac ND Clone 45) untuk menngatasi infeksi mikroorganisme .

D. Solusi yang ditawarkan berdasarkan hasil diskusi kelompok

Berdasarkan adanya kasus tipisnya cangkang telur puyuh ini, solusi yang kami tawarkan adalah yang pertama penambahan serbuk cangkang bekicot pada ransum pakan burung puyuh, hal ini karena serbuk cangkang bekicot banyak mengandung kalsium yang berguna untuk membantu proses pembentukan cangkang telur puyuh sehingga membuat cangkang lebih kuat dan kokoh. Penambahan serbuk cangkang bekicot pada ransum burung puyuh sebanyak 0,5 kg setiap 1000 ekor burung puyuh. Selama masa bertelur ditambahkan sebanyak 1,5 kg setiap 1000 ekor burung puyuh. Kedua, menyedikan asupan air minum yang cukup ketika cuaca panas. 

Suhu yang baik untuk pertumbuhan telur sekitar 20-25oC dengan kelembapan 30-60% dan memasang kipas angin untuk menghindari puyuh mengeluarkan banyak karbon dioksida karena karbon dioksida sangat diperlukan pada pembentukan cangkang bekicot yang ketiga adalah menghindarkan kandang burung puyuh dari tempat yang bising agar pada proses bertelur burung puyuh tidak mengalami setres. Lokasi kandang yang sesuai untuk beternak puyuh, diantaranya jauh dari pemukiman padat, sirkulasi udara baik, sinar matahari cukup, jauh dari unggas lain, dekat sumber air, aman dari gangguan binatang predator, dan mempunyai aksebilitas yang baik. Keempat, pemberian vaksin sesuai dengan kondisi peternakan setempat untuk menghindari infeksi penyakit. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun