Mohon tunggu...
Diah Ayu
Diah Ayu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menggambar dan fotografer

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Bahasa Indonesia Sebagai Identitas Bangsa

4 November 2022   11:10 Diperbarui: 5 November 2022   19:41 1098
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Nama : Diah Ayu Cahyaningsih

NIM : 34202200008

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan Prodi Pendidikan Matematika 

Dosen Pengampu : Ibu Dr. AIda Azizah, M.Pd

Bahasa merupakan salah satu bagian dari kebudayaan, menurut Dr. Gory Keraf salah satu ahli Bahasa Indonesia dan seorang dosen UI, yang telah wafat pada tanggal 30 Agustus 1997, Bahasa adalah alat komunikasi antara anggota masyarakat, berupa lambing bunyi suara yang dihasilkan oleh ucap manusia.
Di Indonesia sendiri ada banyak sekali bahasa yang digunakan oleh masyarakat, tetapi Indonesia juga mempunyai bahasa kesatuan dan bahasa resmi yaitu bahasa Indonesia, bahasa Indonesia harus menunjukkan jati dirinya sebagai milik bangsa Indonesia yang beradab dan berbudaya.
Era globalisasi adalah tantangan tersendiri untuk bangsa Indonesia mempertahankan jati diri di tengah pergaulan antar bangsa yang sangat ruwet. Bangsa Indonesia sendiri diminta untuk bisa mempersiapkan diri dengan baik dan penuh perhitungan. Salah satu hal yang harus diperhatikan adalah jiwa bangsa yang menunjukkan jati diri bahasa.
Mengapa ini sangat penting?
Karena globalisasi dan semua akibatnya akan berpengaruh luas dalam berbagai segala aspek kehidupan, khususnya bahasa. Dengan bahasa yang semakin global, yang terpenting adalah bahasa asing/gaul yang hamper dipakai oleh generasi milenial.
Seiring berkembangnya zaman ke zaman penggunaan bahasa khususnya bahasa Indonesia mulai bergeser, hal ini dikarenakan pemakaian bahasa asing/gaul dalam bahasa sehari – hari. Pemakaian Bahasa gaul tidak hanyalah dipakai oleh remaja, tak jarang orang dewasa atau orang tua dan yang berpendidikan pun menggunakan bahasa gaul ini, baik dalam situasi formal maupun non formal mengakibatkan penggunaan bahasa menjadi tidak baik dan benar, serta dapat menimbulkan bahasa yang sudah ada pada suatu bangsa menjadi pudar kedudukannya.
Kemudian bagaimana dengan bahasa Indonesia?
Pada saat ini mulai adanya fenomena kea rah sana. Semenjak adanya kecendurungan seperti sebuah kata, tempat hiburan, tempat pembelanjaan, film, musik, dan banyak lainnya dengan menggunakan bahasa asing/gaul, seperti salty, tea, nyokap, Bintaro Plaza Mall, Grand Indonesia Mall, film “My Stupid Boss”, lagu “It`s Only Me”, dan contoh lain yang semakin banyak.
Ditambah dengan adanya kemajuaan teknologi komunikasi ini mendorong perkembangan bahasa, namun juga menimbulkan masalah mengenai keberadaan bangsa Indonesia yang baik dan benar. Dalam hal ini alangkah baiknya bila kita dapat menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, sehingga keberadaan bangsa Indonesia sebagai bahasa Nasional tetap terjaga.
Bahasa Indonesia merupakan identitas nasional bangsa Indonesia. Karena bangsa Indonesia merupakan suatu ciri yang dimiliki oleh bangsa Indonesia, yang secara filosofis membedakan negara Indonesia dengan negara lain. Untuk menjaga dan melestarikan bahasa Indonesia kita bisa, membiasakan diri kita dengan gaya bahasa yang baku, mendlami struktur kalimat dan penggunan kata, memahami dan mengerti perkembangan Bahasa baru (yang biasanya sering diucapkan oleh anak muda), dan jangan lupa berdiskusi dengan teman nantinya mungkin akan mendapatkan kosakata baru.
Sebagai warga negara Indonesia yang baik, sudah seharusnya kita bangga dan paham dalam menggunakan bahasa Indonesia yang merupakan hasil dari perjuangan para pahlawan terdahulu. Semakin banyak masyarakat yang menggunakan bahasa Indonesia semakin kuat juga jati diri bangsa Indonesia.
Sebagai bangsa Indonesia tentunya kita patut bangga dengan bahasa kita. Saat ini bahasa Indonesia bukan hanya dipelajari oleh warga negara Indonesia atau warga asing yang tinggal di Indonesia saja. Bahkan, bahasa Indonesia saat ini menjadi bahan pembelajaran di negara - negara asing seperti Belanda, Inggris, Australia, Jepang, Amerika Serikat, Cina, dan Korea Selatan.
Bahasa Indonesia harus dituntut untuk mampu menjadi ilmu pengetahuan dan teknologi. Ini artinya, bahasa Indonesia harus mampu menerjemahkan dan diterjemahkan oleh bangsa lain yang lebih dahulu menyentuh aspek industri dan iptek. Tentunya kita berharap bangsa Indonesia mampu berdiri tegak ditengan tuntutan modernisasi, tetapi kita tetap sanggup mempertahankan jati dirinya sebagai milik bangsa Indonesia yang beradab dan berbudaya. Jadi selalu gunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun