Mohon tunggu...
Diah Asih Sukesi
Diah Asih Sukesi Mohon Tunggu... Administrasi - Hobby Menulis, Travelling, Masak jika mau

Pegawai Menikah dan memiliki 3 orang anak

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Literasiku, Literasimu, dan Literasi Kita

18 Juli 2021   17:00 Diperbarui: 25 Juli 2021   13:23 808
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Literasiku, Literasimu dan Literasi Kita

Dokpri
Dokpri
Saskia bertanya kepada sang Bunda, " Apa arti literasi?  Literasi adalah kemampuan seorang anak untuk memahami membaca dan menulis, begitu jawab Bunda.

Kenapa kamu bertanya seperti itu Sakia, karena kata Ibu Guru, kita sekarang harus belajar Literasi dan Numerasi untuk persiapan Assesment Kompetensi Minimum, tapi kali ini penulis ingin membahas di bidang literasinya dahulu, point ini saja akan memakan halaman kertas ketika kita akan membahasnya.

Apa arti Literasi ?

Penulis akan mencoba mendefinisikan arti literasi dari wikipedia yaitu  Literasi adalah istilah umum yang merujuk kepada seperangkat kemampuan dan keterampilan individu dalam membaca, menulis, berbicara, menghitung, dan memecahkan masalah pada tingkat keahlian tertentu yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga, literasi tidak bisa dilepaskan dari kemampuan berbahasa.

Definisi Literasi menurut National Institute for  Literacy menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan literasi adalah kemampuan seseorang untuk membaca, menulis, berbicara, menghitung, dan memecahkan masalah pada tingkat keahlian yang diperlukan dalam pekerjaan, keluarga, dan masyarakat.

Nah , dari definisi ini jelas bahwa arti literasi itu termasuk dalam numerik jadi tak perlu dipisah, ini penulis melihat dari kacamata orang awam.

Ketika penulis pernah duduk menjadi satgas literasi telah dibedakan jenis-jenis literasi antara lain :

  1. Literasi Baca Tulis identik dengan literasi dasar

  1. Literasi Numerik identik dengan literasi dasar yaitu kemampuan individu untuk memahami bahasa matematika dan dari bahasa itu bisa dihasilkan penemuan-penemuan yang tak terduga, contohnya para perancang aplikasi.

       Literasi baca dan tulis adalah pengetahuan dan kecakapan untuk membaca, menulis, mencari, menelusuri, mengolah, dan memahami informasi untuk menganalisis, menanggapi, dan menggunakan teks tertulis untuk mencapai tujuan, mengembangkan pemahaman dan potensi, serta untuk berpartisipasi di lingkungan sosial.

  1. Literasi Finansial . Secara keseluruhan, literasi finansial (keuangan) adalah suatu individu atau seseorang yang memiliki kemampuan dalam mengelola, menginvestasi dan mengatur keuangan secara bijak dan sesuai kebutuhan demi keberlangsungan dan kesejahteraan hidupnya

  2. Literasi Kesehatan

  3. Literasi Digital

  4. Literasi Budaya

Point 1 s.d 6 ini merupakan rumusan Kemendikbud  sedangkan ada beberapa jenis literasi antara lain

  1. Literasi Media

kemampuan untuk memahami, menganalisis, dan mendekonstruksi pencitraan media. Kemampuan untuk melakukan hal ini ditujukan agar pemirsa sebagai konsumen media menjadi sadar tentang cara media dikonstruksi dan diakses.

  1. Literasi Dasar

Literasi dasar bisa didefinisikan sebagai kemampuan dasar dalam membaca, menulis, mendengar, dan berhitung.

Tujuan dari literasi dasar ini adalah untuk mengoptimalkan kemampuan individu dalam membaca, menulis, berkomunikasi, dan berhitung.

  1. Literasi Digital

Literasi media bisa dipahami sebagai kemampuan untuk mengetahui dan membaca berbagai jenis media, baik media elektronik, cetak, dan lain sebagainya, serta memahami cara menggunakan media-media tersebut.

  1. Literasi Visual

Pengertian literasi visual adalah pemahaman dan kemampuan dalam menginterpretasikan dan memberi makna informasi yang berbentuk gambar atau visual.

Literasi visual ini hadir dengan alasan jika suatu gambar bisa dibaca dan artinya bisa dikomunikasikan dari proses membaca.

  1. Literasi Perpustakaan

Literasi perpustakaan bisa dipahami sebagai kemampuan dalam memahami serta membedakan karya tulis fiksi maupun non fiksi, memahami bagaimana cara menggunakan katalog dan indeks, hingga kemampuan untuk memahami informasi pada saat membuat suatu karya tulis dan penelitian.

Sekilas dari jenis literasi diatas memiliki dua versi yang berbeda, ini yang harus dipahami oleh para pendidik dan orang tua agar dalam memberikan penjelasan kepada para pihak bisa dipahami satu sama lain dan mengacu pada pemehaman versi yang mana Kemendikbud atau versi yang sering dituliskan pada umumnya hal ini tergantung siapa yang menyampaikan pada prinsipnya literasi dalam terjemaahan penulis adalah menangkap hal yang dapat ditangkap oleh panca indera dan dituangkan dalam bentuk karya.

Jadi literasi bagi penulis adalah pengamatan, kemudian menuangkan , selanjutnya melakukan analisis dan adanya karya dalam bentuk yang sesuai dengan kompetensi individunya sendiri ketika menangkap pemaknaan yang terjadi sehingga mereka bisa mengungkapkan jenis-jenis literasi yang dianggap mewakili kondisi saat ini.

Apa sih, tujuan dari Literasi itu ?

  1. Melatih dalam hal menulis serta juga merangkai kata yang bermakna, ini memgaktifkan otak kanan kita.

  2. Menambah kosa kata, jadi ketika kita berbicara di forum tidak asal bicara tetapi lebih tertata karena paham akan kosa kata dan tatanan bahasanya.

  3. Meningkatkan fokus dan konsentrasi seseorang, ini yang akan memberikan dampak kerja otak optimal dan karya juga diharapkan ada kebermanfaatannya.

  4. Mengoptimalkan kerja otak, disini akan dirangsang kerja otak kanan dan kiri  karena membaca dan berkarya akhirnya.

  5. Mempertajam diri didalam menangkap makna dari suatu informasi yang sedang dibaca. Asah Kompetensi dan keahlian dari kegiatan berliterasi.

  6. Melatih kemampuan berpikir dan menganalisa. Dari berbagai pengamatan yang dilakukan dilakukan analisis

  7. Menambah wawasan dan informasi baru.Dengan literasi kita akan haus akan sebuah informasi yang terbaru.

  8. Mengembangkan kemampuan verbal, semakin individu itu banyak membaca maka akan semakin banyak pengetahuan yang akan ditransformasikannya.

  9. Meningkatkan kemampuan interpersonal. Jika sesorang menekuni bidang literasi tertentu maka orang tersebut akan kreatif akhirnya memiliki cerdas inter personal.

Manfaat dari literasi antara lain berdasarkan pengalaman penulis memegang tanggungjawab sebagai penanggungjawab lomba literasi ketika penulis mengajukan pertanyaan ," Siapa yang mau tampil di depan untuk menjadi Mc atau pembawa acara," Jawaban peserta lomba literasi adalah mereka semua tunjuk tangan dan ini buat penulis adalah luar biasa. Hal yang kedua ketika diharuskan foto bersama semua maju serempak , ya mereka begitu percaya diri.

Saat itu, bidang lomba literasinya adalah menulis cerpen, membaca puisi, menulis pantun, menulis syair dan mendongeng. 

Tips dan Strategi untuk menumbuhkan literasi di sekolah adalah :

  1. Mendekatkan buku-buku sedekat mungkin dengan anak-anak;

  2. Menyiapkan buku-buku digital yang menarik dan mudah diakses di sekolah;

  3. Menyediakan pembelajaran berbasis project base learning, salah satunya adalah anak-anak dirangsang untuk membuat naskah-naskah sederhana dari tema-tema yang dekat dengan mereka contohnya Perayaan Hari Bumi, tema kecilnya Hitung sampah di rumahmu, dari sini anak-anak dilatih untuk membuat perhitungan sampah per hari, per jenis, per minggu hingga dibuat tabulasi, dianalisis dengan analisis sederhana dan dipresentasikan dengan saudara, orang tua, tetangga atau guru.

  4. Merangsang anak untuk membuat pertanyaan dan jawaban pada tema yang diusung saat ini.

  5. Belajar sambil bermain dan bercerita.

  6. Pembelajaran daring dengan memanfaatkan rumah belajar, google suites, quizizz, kine master , dll.

  7. Pemanfaatan perpustakaan digital, dan buku-buku digital yang menarik serta link2 yang ada di medsos, contoh lets read yang digagas oleh Room To Read.

Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dari judul diatas makna literasiku adalah

Penulis akan berkembang sesuai dengan potensi yang kumiliki dan gaya belajar yang sang pencipta hadirkan contoh ketika penulis suka menulis maka literasiku yang akan muncul adalah literasi dasar yaitu memunculkan kecakapan salah satu kompetensi literasi dasar. 

Saskia karena anak visual dan memiliki kompetensi di bidang seni lukis , dia akan mampu mempresentasikan potensi yang ada di wilayahnya yang akan dipromosikan menjadi benchmarking wilayahnya.

Banna karena anak visual dan selalu tepat menghitung ketika belanja akan menekuni literasi numerik, yang masih tergokong literasi dasar.

Kita sebagai orang tua, pendidik dan komunitas yang ada di sekitar anak-anak kita akan menjadi fasilitator dan mendampingi anak-anak kita mencapai kemampuan literasinya sesuai dengan minat dan gaya belajar mereka.

Depok, 18 Juli 2021.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun