Praktik Baik Program Kampus Mengajar di Kota Lhoksemawe Provinsi Aceh

Kampus mengajar adalah salah satu kebijakan Kampus Merdeka , salah satu point yang harus dilaksanakan adalah mengajar di sekolah, para mahasiswa dikirim ke wilayah 3 T untuk membantu percepatan peningkatan kualitas pendidikan, saat ini para mahasiswa sudah melaksanakan jadual batch 1 yang dilaksanakan sejak tanggal 26 April s.d 26 Juni 2021.

Apa sih, manfaat dari Kampus mengajar bagi para mahasiswa antara lain adalah aktualisasi diri, mendapat biaya kuliah gratis untuk satu semester yaitu setara 2, 4 juta dan ada tambahan uang saku selama 1 bulan @ Rp. 700.000,_ selain itu ada beberapa jurusan yang bisa dikonversi setara dengan 12 sks, tapi ternyata ketika petugas melakukan konfirmasi tidak semua bisa dilakukan konversi contoh jika mahasiswa tersebut diluar jurusan PGSD. Sedangkan manfaat dari dosen pendamping adalah diberikan sertifikat pendampingan mahasiswa.

Bagaimana cara mendaftar pada Kampus Mengajar ini ada beberapa kriteria antara lain Mahasiswa sedang berada di semester 5,memiliki IPK 2, 7 dan aktif berorganisasi serta pengalaman mengajar atau lainnya, Universitasnya terdaftar pada Kemendikbud Ristek Dikti. Jika kalian mau ikutan bisa mendaftar pada link ini. Tetapi peluang hanya satu kali jika sudah pernah mengikuti agar mahasiswa yang lain bisa ikut merasakan.

Petugas tak lupa menanyakan keuntungan bagi kedatangan adik-adik mahasiswa di sekolah adalah pertama mahasiswa ikut membantu dalam membenahi administrasi sekolah kedua menyajikan pembelajaran berbasis teknologi  yang saat ini dibutuhkan pada saat era pandemi, ketiga Memberikan pengajaran yang inovatif dan menyenangkan bagi peserta didik.

Saat ini petugas memberikan pendampingan pada dua titik lokasi di wilayah Aceh Utara diikuti oleh para pengawas, Kepala sekolah, Guru dan mahasiswa yanv menjadi sasaran sekolah wilayah 3 T.

Ada beberapa testimoni yang kami lakukan menanyakan tentang kesan dan pesan tentang kampus mengajar dan  sebagian besar merasa terbantu dari sisi pengelolaan administrasi sekolah hingga pemberian strategi pembelajaran yang bervariasi dan berbasis teknologi.

Tak lupa petugas juga meminta kesan dan pesan itu dituangkan dalam aplikasi canva , ternyata hasilnya luar biasa sampai-sampai pengawas yang sudah mendekati pensiun ikut juga membuat karya dengan menggunakan aplikasi canva. 

Karya-karya yang dihasilkan mengangkat dari tema-tema di wilayah Aceh seperti  Sejarah Serambi Mekah, Literasi Numerik dengan menggunakan Tarian Saman, Mind Mapping untuk pembelajaran kelas rendah dan bersifat tematik, serta tema kepahlawanan yaitu tentang Cut Moetia, Cerita tentang sirih, hingga panganan khas Aceh Timphan hingga strategi pembelajaran yang menarik tema Mengenal hewan herbivora, omnivora dan carnivora.

Petugas juga memberikan apresiasi bagi karya2 dengankriteria best  kntent dan best presentasi. Pada titik lokasi pertama yang berada pada SMPN 1 Samudra adalah Teuku Amar sebagai karya denhan presentasi terbaik dan Mutia dari  SDN  sebagai Konten terbaik.

Pendampingan di Aceh Utara berlangsung selama 4 hari yaitu tanggal 16 s.d 19 Juni 2021, petugas adalah Diah Asih Sukesi, Risma dan Ibu Yusniawati dari LPMP Aceh selaku widyaiswara. Walau jarak tempuh lebih kurang 7 jam, tetapi kami bangga bisa membagi ilmu dan ternyata banyak mitiara di wilayah 3 T.

Tetap jaga kesehatan karena pandemi covid masih belum hilang tetap semangat untuk seluruh peserta pendampingan program Kampus mengajar , tetap jalin silaturahmi dengan warga sekolah karena itu amal jariyah kalian  yang tak akan pernah henti mengalir. Salam Aceh….Carong. Direktorat Sekolah Dasar Cerdas Berkarakter...yeah yeah yeah.

20210616-124849-60e71eb02b34aa584104e852.jpg

Depok, 20 Juni 2021

Diah Asih Sukesi