Bram pun dikagetkan dengan ibunya yang tiba - tiba masuk kamarnya.. kenapa Bram , ada apa dengnmu..? tak biasa nya kamu begini... kenapa kamu gak pergi kuliah..? Kenapa ada sesuatu kah yang terjadi yang ibu nggak tahu...?
Pelan Bram pun berkata " dinda bu, dinda tidak mau menikah denganku... padahal aku sangat mencintai dinda. Dinda masih ingun menyelesaikan kuliahny dan melanjutkan kerja"..
ckckckkckckcckcxk, Bram.. Bram.... itu toh masalahnya..? Kirain kenapa to kenapa..?. Mendekatlah Bram, ini salah ayah ibu yang selalu memanjkan mu sejak kecil, Dinda benar Bram, itu sikap yang sangat bijaksana.. Tidak hanya mengandalkan orang tua.. Kehidupan setelah pernikan itu sesuatu hal barunyag tidak mudah.. Harus lebih dewasa dalam segala hal..
**
Seminggu kemudian di taman kota nampak gadi yang kurindukan, seorang diri... Kudekati dan kusapanya... dan perbincangn berlanjut dengan kata maaf...
" Dinda, aku mengerti dan paham sekarang.. Â aku tak akan memaksakan lagi pernikahan... sembari menggenggam jemari dinda dan mengecup keningnya.. Masa depan kuliah, kerja, nikah.. Â Kembali kecup mendarat, Love you dinda "
Â
LOVE YOU BRAM.
Â
Â
pic :SINI