Mohon tunggu...
Dia Eka Rosita Wati
Dia Eka Rosita Wati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Mahasiswa Fakultas Vokasi Program Studi Manajemen Perhotelan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Jiwa Patriotisme dalam Mahasiswa Vokasi

22 Agustus 2024   23:35 Diperbarui: 23 Agustus 2024   03:45 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

PERAN PENDIDIKAN VOKASI DALAM MEMBANGUN JIWA PATRIOTIS PADA MAHASISWA 

Membangun jiwa patriotis pada mahasiswa vokasi sangat penting untuk mempersiapkan mereka supaya tetap relevan dan kompetetif dalam dunia persaingan kerja. Pendidikan vokasi dapat melakukannya dengan menggunakan strategi pembelajaran yang dominan praktik, study case untuk melatih skill problem solving serta kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industri di Indonesia. Berpikir kritis inovatif adalah keterampilan yang harus dimiliki oleh mahasiswa vokasi untuk bisa bersaing dalam dunia kerja. (Mas Udi et al., 2024)

Pendidikan vokasi adalah pendidikan tinggi yang menunjang penguasaan keahlian terapan tertentu, jenjang dengan gelar diploma ini fokus pada pendidikan keahlian. Tujuan pendidikan di vokasi adalah membentuk setiap lulusan agar siap memasuki dunia kerja atau dipekerjakan. Kuliah pada jenjang ini membekali kita dengan keahlian terapan atau keterampilan teknis yang diperlukan pada bidang pekerjaan tertentu. seperti dalam bidang bisnis contohnya manajemen perhotelan, manajemen perkantoran, kearsipan, perbankan, perpajakan, dan masih banyak lagi. Dalam sistem pembelajaran dalam pendidikan vokasi ini dominan pada penguasaan keahlian atau keterampilan praktis dengan presentase diantara keduanya adalah tiga banding 1 atau 75/ praktek dan 25/ teori. 

selain itu pendidikan vokasi ini bertujuan untuk :

(1) Menghasilkan lulusan lulusan perguruan tinggi yang produktif dan proaktif serta profesional.

(2) Dapat meningkatkan kualitas perekonomian dalam masyarakat.

(3) Mengurangi tingkat pengangguran dalam negara.

(4) Memanfaatkan tenaga kerja semaksimal mungkin.

(5) Dapat memperluas lapangan kerja dengan skema kewirausahaan.

Dengan sistem pembelajaran dan tujuan pendidikan vokasi yang seperti itu maka Pendidikan vokasi memainkan peran krusial dalam membangun suatu negara. Dengan sistem pembelajaran yang selaras dengan tujuannya, pendidikan vokasi ini berpotensi besar untuk menciptakan mahasiswa yang memiliki jiwa patriotis. Jiwa patriotisme ini sendiri adalah perasaan kecintaan dan kesetiaan yang besar kepada tanah air. Orang yang memiliki jiwa patriotisme akan rela berkorban demi kejayaan dan integritas tanah air atau bangsanya, hal ini sangatlah penting untuk dimiliki oleh para pemuda khususnya mahasiswa.

Pendidikan vokasi memainkan peran penting dalam membangun jiwa patriotis pada mahasiswa dengan cara berikut:

Keterampilan yang Relevan dengan Kebutuhan Nasional: Pendidikan vokasi berfokus pada keterampilan yang langsung relevan dengan kebutuhan industri dan pembangunan nasional. Dengan ini, mereka akan terhubung dengan pembangunan negara.

Penerapan Nilai-Nilai Kebangsaan: Program vokasi dapat mengintegrasikan nilai-nilai kebangsaan dan patriotisme dalam kurikulumnya melalui pengajaran tentang pentingnya kontribusi individu untuk kemajuan bangsa. 

Penerapan Keterampilan di dunia kerja: Dengan pengalaman praktik yang langsung di lapangan, mahasiswa vokasi dapat melihat dampak nyata dari pekerjaan mereka dalam konteks sosial dan ekonomi. Hal ini dapat meningkatkan rasa kebanggaan terhadap kontribusi mereka untuk negara.

Mendorong jiwa Kewirausahaan: Pendidikan vokasi sering kali mendorong mahasiswa untuk menjadi wirausahawan dan inovator. Semangat ini dapat menimbulkan patriotisme dengan cara mendukung pertumbuhan ekonomi dalam masyarakat.

Menanamkan Sikap Profesional dan Etika Kerja: Pendidikan vokasi mengajarkan etika kerja dan sikap profesional yang baik. Mahasiswa yang memiliki sikap ini akan lebih menghargai dan mencintai tanah air mereka.

Dengan pendekatan yang terintegrasi dan relevan, pendidikan vokasi dapat efektif dalam membangun dan memperkuat jiwa patriotis di kalangan mahasiswa.

- Sumber Referensi 

Mas Udi, Nailah Ramadhani, Rahma Sarita, & Raihan Raihan. (2024). Penanaman Nilai-Nilai Nasionalisme Melalui Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Pada Mahasiswa. Jurnal Motivasi Pendidikan Dan Bahasa, 2(2), 205–219. https://doi.org/10.59581/jmpb-widyakarya.v2i2.3513.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun