Mohon tunggu...
Dhonny Weka
Dhonny Weka Mohon Tunggu... Mahasiswa - pelajar, mahasiswa

Bismillah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Memahami Perilaku Individu dan Kelompok dalam Organisasi

29 September 2021   13:05 Diperbarui: 29 September 2021   15:29 2718
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi solidarity (sumber ilustrasi ), unsplash

Jika mengulas tentang organisasi pasti kita juga bakal mengulas aspek- aspek di dalam nya dimana manusia ataupun individu merupakan sesuatu aspek bahkan suatu aset berarti di suatu perusahaan ataupun organisasi. tentunya di dalam kinerja individu terdapat juga kegiatan berkelompok di suatu industri ataupun organisasi.

Pada umumnya masing- masing individu memiliki tujuan serta kebutuhan dalam hidupnya, dalam upaya pemenuhan kebutuhan tersebut masing- masing individu bakal membutuhkan kelompok ataupun suatu organisasi dalam upaya pemenuhan kebutuhan hidupnya.

Namun, dasar- dasar pokok yang penting dari interaksi serta pembuatan suatu kelompok kerja secara sederhana yaitu sebab adanya suatu peluang berinteraksi antar individu satu dengan yang yang lain.

Di dalam perilaku organisasi pastinya masing- masing individu tersebut wajib membiasakan diri dengan yang lain, dengan terdapatnya interaksi semacam itu akan membuat tugas ataupun tanggungjawab yang diberikan organisasi jadi terasa lebih ringan sebab dapat dilakukan bersama- sama.

Masing- masing manusia nyatanya tidak akan lepas dari faktor sosial serta budaya. Di dalam kehidupan manusia, pastinya tidak akan terlepas dengan individu yang lain. Demikian pula di dalam organisasi pastinya seseorang individu akan mencari keakraban dengan kelompok yang terdapat di organisasi tersebut terlepas dari adanya kesamaan pekerjaan, dekatnya tempat kerja, keseringan bertemu, sampai adanya kesamaan hobi ataupun hal kecil lainnya. Dari hal- hal tersebutlah terbentuk suatu kelompok di dalam organisasi.

Perilaku sendiri ialah perihal yang sangat menarik untuk dipelajari baik itu sikap seseorang individu maupun sikap dalam kelompok. Untuk masyarakat awam mungkin perilaku ialah perihal biasa yang dilakukan seseorang tiap harinya.

Akan tetapi perilaku ialah perihal yang menarik untuk dipelajari sebab dengan mencermati sikap baik dalam individu ataupun kelompok kita berharap dapat memahami satu sama lain serta tercapainya kerjasama yang bagus dalam suatu  pekerjaan.

Terdapatnya perilaku pada suatu organisasi tidak terlepas dari 2 faktor yakni antara individu dan kelompok. Berikut ini akan dikupas satu persatu apa itu perilaku individu serta sikap kelompok.

Perilaku Individu 

Yang dimaksud perilaku individu dalam organisasi ialah salah satu wujud interaksi antara satu orang dengan karakteristik dalam organisasi. Masing- masing individu di suatu organisasi pastinya akan berprilaku berbeda satu dengan yang lainnya, perilaku tersebut bergantung oleh masing- masing karakteristik masing- masing individu tersebut.

Karakteristik seseorang individu disini dapat di kategorikan dengan terdapatnya perbandingan usia, tipe kelamin, karakter, keahlian ataupun skill, anggapan ataupun pemikiran seorang, serta perilaku (attitude).

Masing- masing manusia sendiri mempunyai perbandingan berdasar sikap karena sejak lahir masing- masing orang mempunyai perbandingan satu sama lain serta manusia sendiri pula mempunyai kebutuhan mendasar yang berbeda pula satu sama lain perbandingan kebutuhan ini yang membuat seseorang berperan menggapai tujuannya atau hanya perihal yang dia inginkan serta perihal itu mempengaruhi bagaimana seseorang bertindak

Perilaku orang dalam organisasi dipengaruhi oleh sangat sedikit 2 perihal, antara lain effort (usaha) serta ability (keahlian).

Usaha (effort) masing- masing orang dapat diwujudkan dalam wujud motivasi. Dimana motivasi bisa mendesak seorang untuk lebih giat dalam mengejar impiannya serta suatu yang diinginkannya.

Sedangkan kemampuan (ability) seseorang individu bisa diwujudkan berbentuk kompeten. Dimana seseorang individu yang mempunyai kompeten, kemampuan ataupun pengetahuan dapat didapatkan lewat pelatihan apalagi terdapat juga orang yang memiliki itu semua semenjak dia lahir.

Perilaku Kelompok

Pada umumnya seperti yang kita tahu kelompok merupakan kumpulan 2 individu ataupun lebih yang berhubungan serta saling tergantung, bergabung guna menggapai target tertentu. Tetapi, perilaku kelompok disini merupakan segala aktivitas yang dilakukan oleh satu ataupun lebih pribadi yang silih berhubungan serta mempunyai pengaruh satu sama lain guna menggapai tujuan bersama.

Terdapat beberapa teori di dalam pembuatan suatu kelompok yang bisa dikemukakan berkaitan dengan pembuatan kelompok, diantaranya ialah:

  • Teori keakraban, dimana teori yang sangat mendasar serta memaparkan tentang terdapatnya afiliasi diantara orang- orang tertentu. Seseorang berhubungan dengan orang lain diakibatkan terdapatnya keakraban serta kecocokan satu sama lain.
  • Teori interaksi, Teori ini berspekulasi jika pembuatan kelompok bersumber pada aktivitas- aktivitas, interaksi- interaksi, sentiment- sentimen( perasaan serta emosi). Dan seluruhnya silih berhubungan. Misalnya, Semakin banyak kegiatan seorang dilakukan dengan orang lain, semakin beragam interaksi- interaksinya serta semaki kokoh tumbuhnya sentiment- sentimen diantara mereka.
  • Teori penyeimbang, Teori ini melaporkan jika seorang tertarik pada yang lain merupakan didasarkan atas kesamaan perilaku didalam menjawab suatu tujuan.
  • Teori pertukaran, Teori ini terdapat kesamaan gunanya dengan teori motivasi dalam bekerja.
  • Teori keakraban, teori interaksi, serta teori penyeimbang memainkan peranan dalam teori ini.

Manusia selaku individu memunyai sifat, temperamen, watak serta karakter yang berbeda- beda. Apabila orang tersebut masuk jadi anggota sesuatu kelompok, maka watak, sifat, temperamen serta kepribadiannya akan turut dibawa masuk ke dalam kelompok. Dalam perihal demikian maka akan tercipta sikap yang pada mulanya berorientasi kepada sikap individu wajib lalu ditunjukan serta dikendalikan ke arah sikap yang berorientasi kelompok. Perihal ini berarti sikap orang wajib ditunjukan mengarah kepentingan organisasi guna menggapai tujuan organisasi sehingga dalam perkembangan berikutnya sikap kelompok tumbuh menjadi sikap organisasi.

Pemahaman tentang perilaku dalam organisasi ini sangat penting untuk setiap mereka yang terlibat di dalam lingkup kerja perusahaan. Sehingga, perusahaan dapat bergerak secara efektif dan efisien.

Dari teori-teori yang ada dapat diketahui terdapat begitu banyak faedah dari keberadaan kelompok dalam sesuatu organisasi, baik manfaat untuk pribadi selaku bagian pekerja maupun anggota kelompok ataupun untuk efektifitas kerja sesuatu organisasi yang tengah berjalan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun