Mohon tunggu...
Dhiya UlHaqqi
Dhiya UlHaqqi Mohon Tunggu... Ilmuwan - Tukang Ngobrol

Psikologi Industri Organisasi, Psikologi Sosial Budaya

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Strategi R&D dari Perusahaan Raksasa yang Mendominasi Pasar

17 Agustus 2023   17:59 Diperbarui: 17 Agustus 2023   18:11 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dukungan manajemen dalam inovasi memiliki peran sentral dalam keberhasilan perusahaan. Dalam konteks teoritis, peran ini menciptakan lingkungan yang merangsang kreativitas dan gagasan baru. Ini memberikan dorongan bagi karyawan untuk berkontribusi pada solusi inovatif dan mengaktifkan budaya di mana inovasi diutamakan. Keterlibatan manajemen mengirim sinyal positif bahwa inovasi memiliki nilai strategis, yang dapat memajukan perusahaan secara berkelanjutan. Peran pimpinan dalam mempromosikan inovasi memiliki dampak besar dalam kesuksesan perusahaan. Dari perspektif teoritis, peran ini membentuk lingkungan yang mendorong kreativitas dan gagasan baru. Ini memberi insentif bagi karyawan untuk berpartisipasi dalam solusi inovatif dan membentuk budaya yang mendorong inovasi. Partisipasi pimpinan mengirim pesan positif bahwa inovasi adalah elemen penting untuk pertumbuhan perusahaan dan daya saing yang berkelanjutan. 

Fokus pada Kebutuhan Pelanggan

Secara teoritis, perusahaan raksasa memanfaatkan konsep seperti survei pelanggan, analisis data, dan riset pasar. Mereka merancang pertanyaan dalam survei untuk menggali pandangan dan preferensi pelanggan. Kemudian, dengan menggunakan analisis data, mereka menganalisis tren dan pola perilaku pelanggan. Riset pasar membantu mereka mengidentifikasi tren besar di pasar dan bagaimana perusahaan dapat beradaptasi. 

Secara praktis, perusahaan menggunakan berbagai metode. Mereka dapat mengumpulkan umpan balik melalui survei daring atau wawancara langsung dengan pelanggan. Media sosial juga digunakan untuk memantau percakapan pelanggan tentang merek mereka. Data dari transaksi pembelian dan penggunaan produk juga diambil untuk mendapatkan wawasan lebih mendalam. 

Dalam rangka memahami pelanggan, perusahaan raksasa menggabungkan pendekatan teoritis dan praktis. Dengan pengumpulan data dan umpan balik yang cermat, mereka menginformasikan inovasi, perbaikan produk, dan strategi pemasaran untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dengan lebih baik. 

Penelitian Jangka Panjang

KFC adalah contoh nyata bagaimana sebuah perusahaan besar mengembangkan visi jangka panjang dalam penelitian untuk menghadapi tren masa depan. Melihat tren global yang mengarah ke preferensi makanan yang lebih sehat, KFC merasa perlu beradaptasi dan memimpin perubahan dalam industri makanan cepat saji.

Perusahaan ini melakukan analisis mendalam tentang tren makanan, kesehatan, dan gaya hidup. Mereka mengenali bahwa permintaan konsumen sedang beralih menuju makanan yang lebih sehat, organik, dan berkelanjutan. 

KFC mengalokasikan sumber daya besar untuk R&D. Mereka membentuk tim ahli untuk merancang menu baru yang mengakomodasi tren tersebut. Ini melibatkan menciptakan resep baru, menggunakan bahan-bahan berkualitas, dan mengurangi lemak dan garam dalam hidangan mereka. 

Sebagai hasil dari penelitian yang intensif, KFC meluncurkan produk inovatif seperti ayam panggang tanpa kulit, hidangan rendah kalori, dan menu sayuran yang lebih beragam. Ini mencerminkan perubahan dalam visi perusahaan untuk menciptakan pilihan yang lebih sehat bagi pelanggan mereka. 

KFC tidak hanya meluncurkan produk baru, tetapi juga berkomitmen untuk memberi pelanggan informasi tentang pilihan makanan yang lebih sehat. Mereka menggunakan kampanye pemasaran dan media sosial untuk mengedukasi pelanggan tentang manfaat menu baru yang lebih sehat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun