Mohon tunggu...
Dhiya Turfa
Dhiya Turfa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa sastra Indonesia, Universitas Pamulang

Membaca novel dan menonton film action, fiksi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sebuah Rundungan Diri

12 Juni 2023   16:40 Diperbarui: 12 Juni 2023   16:53 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Meski sering berpaling bersama tangis

Memang tak ada yang meminta

Namun hebatnya cerita terukir bagai pelita

Menjadi sebuah permata

Saat akhirnya bisa melihat sinar di ujung mata

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun