Mohon tunggu...
dhita Pramesti
dhita Pramesti Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

saya suka dengan hewan

Selanjutnya

Tutup

Seni

Cinta Tanah Air: Sosialisasi dan Edukasi Seputar Sejarah Batik dan Cara Membatik

15 Mei 2024   18:02 Diperbarui: 15 Mei 2024   18:08 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
cara membatik dengan teknik tulis/dokpri

Mahasiswa Prodi Manajemen Universitas BSI (Bina sarana informatika) mengadakan kegiatan untuk pembelajaran MKWK (Mata kuliah wajib kurikulum) dengan mengunjungi salah satu museum di daerah DKI Jakarta tepatnya Di Museum Tekstil Jakarta, dengan ini kegiatan dilakukan untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Kewarganegaraan dengan mengusung tema "CINTA TANAH AIR: Sosialisasi Dan Edukasi Seputar Sejarah Batik Dan Cara Membatik" yang dilaksanakan pada Sabtu. 27 April 2024.

Kami dari kelompok 5 dan terdiri atas 5 orang mahasiswa yang menjalankan project ini. Rangkaian acara ini di mulai dari perkenalan anggota, memperkenalkan batik-batik yang ada di Indonesia, dan yang terakhir adalah meberitahu cara membatik

Batik adalah seni tradisional membuat kain yang berasal dari Indonesia. Proses pembuatan batik melibatkan penggunaan lilin untuk menutupi bagian-bagian tertentu dari kain, sehingga ketika kain dicelupkan ke dalam pewarna, bagian yang tertutup lilin akan tetap tidak terwarnai. 

Proses ini dapat diulangi beberapa kali dengan penutupan lilin yang berbeda untuk menciptakan pola-pola yang kompleks dan indah. Batik memiliki nilai historis, budaya, dan seni yang tinggi, dan telah menjadi salah satu warisan budaya Indonesia yang paling dihargai dan diakui di seluruh dunia.

Membatik juga memiliki beberapa macam Teknik, dan yang kita pelajari saat kegiatan workshop di Museum Tekstil Teknik tulis karena pembuatannya menggunakan canting dan menggunakan lilin/malam. Menurut mentor workshop "saat memulai untuk mebatik, posisi kain berada di atas kaki dengan posisi berdiri dan canting juga agak sedikit di condongkan agar lilin/malam tidak tumpah dan terkenan tangan. Selanjutnya kita menggunakan canting berserta lilin dengan mengikuti pola yang sudah Digambar dan dilakukan pada bagian belakangnya juga"

cara membatik dengan teknik tulis/dokpri
cara membatik dengan teknik tulis/dokpri

Setelah melewati proses itu selanjutnya kita akan masuk ke tahap pewarnaan, dan berdasarkan keterangan mentor saat itu adalah untuk pewarnaan batik kita menggunakan Teknik celup, karena kita mencelupkan kain tersebut ke dalam larutan pewarna yang selanjutnya dikeringkan dengan cara di jemur.

Menurut kelompok kami project ini tidak hanya sekedar memberi pengalaman baru, tetapi juga akan meberikan dampak yang sangat positif untuk khalayak ramai dengan terus meningkatkan kesadaran diri untuk selalu cinta terhadap tanah air, yang dimana perkembangan globalisasi terus menerus meningkat. Sehingga dapat membuat dampak terhadap sosial budaya kita sendiri, dan dengan adanya project ini kita sangat berharap untuk terus melestarikan dan memperkenal batik ke kaca internasional.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun