Mohon tunggu...
Dhita Arinanda
Dhita Arinanda Mohon Tunggu... wiraswasta -

I find inspiration from hearing a song 'Time' by 'Chantal Kreviazuk'

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Surat untuk Bapak Presiden Terpilih 2014

15 Maret 2014   12:56 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:54 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Trend dimana angka impor kita lebih tinggi dari ekspor kita sebenarnya sudah sangat lama pak, andai kita mau menggunakan pendekatan volume bukan price (harga), parahnya pak didalam ekspor kita malah mempunyai korelasi penting terhadap tekanan inflasi, dimana ekspor kita mempunyai andil terhadap pertumbuhan inflasi, yang artinya barangnya sudah pergi dari negara ini tapi uangnya tidak kembali, disini harapan kita pemerintah lebih ketat lagi entah itu menerapkan disinsentif terhadap pajak eksportir untuk memperbaiki ini atau alternative yang lain.

Bapak Presiden yang terhormat, dalam kebijakan ekonomi ini bapak sebagai kepala pemerintahan anda memiliki dua tangan dalam kewenangan anda, yaitu sebagai bandar dimana sangat diharapkan sekali untuk lebih percaya diri menghadapi si bandar besar Fed ini, yang ke dua anda sebagai otoritas yang diharapkan ketepatan dan kecepatanya dalam mengambil keputusan.

Memang dalam kebijakan itu tidaklah bisa membuat tersenyum semua orang pak, tetapi bukankah lebih bijak jika pertimbangan yang diambil adalah untuk kesejahteraan rakyat banyak.

Mungkin ini hanya perasaan rindu terhadap hadirnya sosok pemimpin yang mampu mencerdaskan rakyatnya dengan argumenya, bukan hadirnya pemimpin yang membodohi rakyat dengan argumenya.

OK pak diakhir kata saya hanya ingin mengucapkan selamat bekerja Pak, doa kami menyertaimu dan sukses selalu.

Dhita Arinanda PM



15 Maret 2014

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun