Formula 1 adalah puncak dari segala ajang olahraga balap di dunia. Untuk menjadi pembalap Formula 1 jelas tidak mudah. Apalagi jika cita-cita anda adalah menjadi juara dunia Formula 1 layaknya Ayrton Senna, Michael Schumacher, Lewis Hamilton, dan legenda balap lainnya.
Hampir mustahil jika saat ini anda ingin menjadi pembalap Formula 1 atau bahkan sekedar ingin mengendarai jet darat tersebut jika anda belum terikat dengan olahraga balap sejak usia belia. Namun, kini siapapun bisa merasakan bagaimana "mengemudi" pada kecepatan yang luar biasa dengan mobil F1 dalam game terbaru mereka berjudul "F1 2018".
Game balap yang memilki lisensi resmi dari Formula 1 ini cukup spesial. Fitur utamanya adalah mode karier dimana anda dapat merasakan bagaimana rasanya menjadi seorang pembalap Formula 1 dimulai dari awal anda menandatangani kontrak dengan salah satu dari 10 tim F1 yang bebas anda pilih. Disini anda beradu cepat dengan para pembalap dunia seperti Sebastian Vettel, Max Verstappen, dan lainnya dengan menggunakan nama dan bendera kebangsaan anda sendiri.
Di game ini anda bisa menjadi pembalap F1 hingga 10 musim lamanya. Dimana setiap musim berisi 21 balapan di sirkuit berbeda di seluruh dunia. 1 seri balap tidaklah sebentar. Kegiatan seperti 3 sesi latihan bebas, kualifikasi, hingga sesi balapan itu sendiri harus anda lalui.
Mode karier di F1 2018 adalah tentang berkembang, baik itu sebagai pembalap maupun mengembangkan kekuatan mobil. Serangkaian tes perlu anda lewati di setiap sesi latihan bebas untuk mendapatkan Resource Points. Poin ini berfungsi layaknya uang yang nanti anda belikan dengan pembaruan pada mobil yang anda kendarai sehingga makin kuat dan bisa makin bersaing dengan tim lain. Menariknya pembaruan yang anda lakukan tidak akan selalu berhasil. Jika gagal anda harus membayar lebih dan menunggu lebih lama untuk menyelesaikan pembaruan tersebut.
Di game ini kita juga harus menghadapi pertanyaan dari jurnalis. Jawaban yang kita berikan akan menentukan bagaimana ketertarikan dari tim lain untuk merekrut kita jika ada kesempatan. Jawaban harus diberikan dalam rentang waktu yang cukup sempit sehingga melatih kita bagaimana harus merespon dengan cepat.
Persaingan di game ini terasa begitu nyata baik itu didalam maupun diluar lintasan. Para pembalap di lintasan dikontrol oleh AI yang sangat cerdik. Saya sangat kagum bagaimana AI bertindak layaknya pembalap sungguhan di game ini. Mereka sangat agresif dan membuat balapan berjalan lebih seru. Perkembangan yang sangat pesat jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
Saya sendiri bermain menggunakan tim Toro Rosso, beberapa kali benar-benar frustasi untuk mengalahkan rekan setim saya, Pierre Gasly. Rekan setim anda akan selalu menjadi rival anda dan berbagai aspek statistik balap pun disandingkan sehingga ketahuan siapa yang lebih baik. Kemudian anda juga dapat memilih rival dari tim lain untuk anda kalahkan. Tentu anda harus memilih rival yang anda rasa cukup sepadan dengan performa anda sehingga punya kesempatan unuk mengunggulinya.
Di game ini selama anda "menyetir" ada beberapa aspek dalam mobil yang dapat anda atur. Diantaranya adalah Fuel Mix, Front Brake Bias, dan Differential. Kemudian terakhir adalah mode ERS.
ERS sendiri adalah singkatan dari Energy Recovery System dimana mobil F1 menyimpan energi yang terbuang dari panas mesin dan pengereman menjadi listrik yang disimpan dalam baterai.
Energi ini digunakan untuk membantu mesin bakar memacu mobil dalam sistem mesin hybrid pada mobil F1. Disini kita dapat mengatur pada seberapa banyak energi yang digunakan. Tentu harus memperhatikan sisa energi serta proses recharge-nya. Fitur ERS Management membuat strategi kian rumit sehingga membuat jalannya balapan semakin seru
Tak kalah penting di game ini setiap mobil F1 sudah menggunakan perangkat pelindung Halo yang kontroversial. Untuk anda yang ingin merasakan bagaimana mengemudikan mobil F1 dengan perangkat yang mirip sandal jepit ini tentu game F1 2018 sangat cocok untuk anda.
Menurut EUROGAMER, saat ini mode karier di F1 2018 adalah yang terbaik diantara game balap lainnya. Saya pun 100% setuju. Sebagai penggemar Formula 1, saya mulai bermain titel game besutan Codemasters ini sejak F1 2016. Sejak 2 tahun yang lalu, game ini berkembang dengan sangat pesat. Saya sebagai pembeli pun merasa sangat puas.
Game F1 2018 tersedia di konsol Xbox One dan PS4 serta PC. Saya sendiri bermain di PC dan membeli game ini melalui Steam. Saya juga ingin mengingatkan jika anda tertarik memainkan game ini yuk beli yang versi original.
Game ini dibanderol seharga Rp 249.999. Dengan harga segitu menurut saya game ini sama sekali tidak mahal mengingat kualitas yang ditawarkan begitu baik. Game ini juga turun harga cukup jauh khususnya untuk wilayah Indonesia. Di edisi F1 2016 dan F1 2017, saya membeli keduanya dengan harga hampir 400 ribu rupiah. Perbedaan yang cukup jauh bukan?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
