Mohon tunggu...
Jasudhiar
Jasudhiar Mohon Tunggu... Tutor - Healthy & Life Balance Coach

Specialist Anatomy for Yoga Practice - Guest Yoga Teacher - Yoga Traveler - Meditation Coach - Healty & Life Balance Advisor

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Salah mengartikan Soal KERJA

4 Desember 2019   19:38 Diperbarui: 4 Desember 2019   19:40 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa waktu lalu terdengar kabar bahwa banyak perusahan di suatu daerah tutup alias pindah lokasi di karenkaan karyawan atau buruhnya sering demo.

Demo tidak menjadi masalah dan sah sah saja bila keinginan untuk menyampaikan aspirasi. Ambil contoh soal minta kenaikan UMR. Nah bila tahun lalu demo soal ini dan sudah dipenuhi oleh perusahaan maka tahun depan jgn demo lagi soal ini.  Karena tidak mungkin perusahaan setiap tahun harus menaikkan UMR.

Menurut saya karyawan atau buruh juga mesti berkalkulasi soal produk dari perusahaan tersebut apakah terserap di masyarakat dgn cepat atau lambat.

Ada keluhan dari temen temen buruh bahwa harga naik, maka saran saya adalah berhematlah itu kuncinya, jgn memaksa.

Point dari itu semua adalah dari sekian banyak temen temen buruh dan karyawan tidak memahami arti dari bekerja. 

Saran saya adalah bahwa :

Ketika kita sedang mengerjakan sesuatu misalnya bekerja (bekerja apa saja) maka jangan pernah berpikir soal aktifitas pekerjaannya tetapi berpikirlah bahwa kita sedang mengerjakan amanah dari Allah.

Bila sudah demikian maka, rejeki dari Allah itu akan datang dari arah yang tidak pernah kita duga duga.

Salam dan jangan lupa selalu awali hari dengan sebuah senyuman dan sebuah kebajikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun