Sesaat setelah lahir, Putra mahkota Kerajaan Kapilawasthu ini langsung berdiri, berjalan tujuh langkah dan berbicara sbb:
“Aggo ‘hanasmi lokassa,
jettho ‘ham asmi lokassa,
settho ‘ham asmi lokassa,
ayam antimã jati
natthi dãni punabbhavo”
artinya: “Akulah pemimpin dalam dunia ini
akulah Tertua dalam dunia ini
akulah Teragung dalam dunia ini
inilah kalahiranKu yang terakhir
tak akan ada tumimbal lahir lagi”