Mohon tunggu...
danang kristianto
danang kristianto Mohon Tunggu... Wiraswasta - seorang biasa yang hobi membaca dan menulis.

freelancer, menatap dunia lebih apa adanya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Anak Anda Sering Marah? Beberapa Tips Ini Bisa Membantu

18 Maret 2020   18:38 Diperbarui: 18 Maret 2020   18:36 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dok. pribadi / danang

Pastinya setiap orang tua menginginkan anaknya berkembang menjadi seorang yang hebat di kemudian hari. Namun tahu kah wahai orang tua bahwa memperhatikan dan mengukur kemampuan anak sangat perlu untuk kita lakukan. Beban yang di pikulkan kepada anak apabila diluar dari kemampuan anak tersebut dapat berakibat tekanan mental dan menimbulkan depresi anak.

Hal tersebut berakibat buruk pada pertumbuhan mental dan tumbuh kembangnya. Sebagai orang tua mulailah untuk bersikap arif dalam mendidik anak.

4. Mulai untuk mendidik kecerdasan spiritual pada anak.

Spiritual atau aspek keagamaan terbukti ampuh menekan rasa depresi pada anak. Anak yang terbiasa terdidik secara spiritual biasanya mamiliki rasa pengendalian diri yang lebih terarah. Ibadah terbukti mampu menciptakan ketenangan hati dan fikiran pada otak anak. Jadi bagi setiap orang tua mulailah untuk memperkenalkan anak pada ibadah sedini mungkin.

5. Jadilah model yang baik bagi anak anda.

Anak akan meniru orang tuanya. Maka, orangtua wajib menjadi role model atau panutan terbaik bagi anak dalam seluruh aspek kehidupan sehari-hari.

Tunjukkan minat Anda untuk selalu belajar dan menemukan hal-hal baru yang menarik dan kreatif bersama anak. Tunjukkan dan terapkan pola hidup sehat. Tunjukkan pula sikap menghargai serta empati kepada setiap anggota keluarga, orang lain, serta mahkluk hidup lain.

Mulai sekarang penulis mengajak untuk melakukan yang terbaik bagi anak - anak anda. anak anda adalah aset anda di masa tua anda maka jangan kecewakan masa kecilnya agar mereka dapat tumbuh dan berkembang menjadi pribadi tangguh di masa depannya.

Penuis merangkum artikel ini dari berbagai sumber dan memperhatikan lingkungan masyarakat sekitar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun