Mohon tunggu...
Dhea Rahma Zuhrifa
Dhea Rahma Zuhrifa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ilmu Komunikasi | Public Relations | Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Mahasiswa aktif semester 5 prodi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

"Inovasi Metro TV di Era Digital : Kunjungan Media IKOM UMPO di Metro TV"

31 Januari 2025   06:00 Diperbarui: 31 Januari 2025   07:33 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyerahan Cinderamata dari Bapak Oky Cahyo (Sekretaris Prodi IKOM UMPO) kepada Bapak Prihadi (Head Of Media Academy Metro TV) (sumber : penulis)

Latar Belakang

Perkembangan dalam bidang teknologi dan informasi di era digital telah mendorong industri media untuk terus bertransformasi. Kehadiran internet dan perangkat pintar mengubah cara masyarakat mengakses informasi dan hiburan, yang sebelumnya sangat bergantung pada saluran tradisional seperti televisi dan radio. Sekarang, masyarakat lebih cenderung memilih platform digital seperti social media, aplikasi streaming, serta situs berita online untuk memenuhi kebutuhan informasi dan hiburan mereka. Laporan dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menyebutkan pada tahun 2024, jumlah pengguna internet di Indonesia diperkirakan akan mencapai lebih dari 221 juta orang, dengan penetrasi internet mencapai 79,5% dari keseluruhan populasi penduduk  (Haryanto, 2024). Hal ini mencerminkan adanya peningkatan akses masyarakat terhadap platform digital.

Di era digital, media memiliki kemampuan yang lebih besar untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat dengan cepat. Inovasi memainkan peran utama dalam menentukan kelangsungan industri media, yang mana inovasi media pun kini tidak hanya terbatas pada pengembangan teknologi baru, tetapi juga bagaimana mengetahui cara penyampaian konten yang baik, bagaimana interaksi dengan audiens, dan strategi pemasaran yang dapat dilakukan. Oleh karena itu, inovasi industri media di era digital sangat penting untuk terus berkembang seiring dengan kemajuan teknologi terbaru.

Perkembangan media informasi telah membawa dampak terhadap cara masyarakat mengonsumsi berita dan informasi. Sebagai stasiun televisi yang dipercaya, Metro TV ialah salah satu saluran televisi nasional terbesar di Indonesia memiliki kewajiban untuk bertanggung jawab dalam menjaga integritas berita serta dalam memberikan informasi yang akurat kepada publik (Manuel, 2024). Sebagai sarana penyampaian informasi, Metro TV terus berinovasi untuk beradaptasi dengan perubahan teknologi, sehingga dapat relevan bagi masyarakat.

Salah satu cara untuk mengamati bagaimana Metro TV dalam berinovasi adalah melalui kunjungan media yang dilakukan mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Ponorogo (IKOM UMPO) di Metro TV. Kunjungan ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengetahui perspektif baru mengenai bagaimana Metro TV memanfaatkan teknologi digital dalam proses produksinya, serta mengetahui strategi yang diterapkan Metro TV untuk bertahan dan bersaing dengan industri media lainnya.

Pembahasan

Media Group Network, yang berpusat di Jakarta, adalah sebuah perusahaan yang dipimpin oleh Surya Paloh, seorang jurnalis sekaligus pengusaha. Grup ini mengelola berbagai platform, seperti Metro TV (televisi), Media Indonesia (koran), Metrotvenews.com (berita online), MediaIndonesia.com (berita online), Medcom.id (portal berita), Lampung Pos (koran), dan MG Radio (stasiun radio). Metro TV merupakan stasiun televisi berita pertama di Indonesia yang mulai tayang pada 25 November 2000. Awalnya, siarannya berlangsung selama 12 jam, setelah itu pada 1 April 2001, waktu siarannya diperpanjang menjadi 24 jam, sehingga membuatnya saluran televisi berita yang beroperasi sepanjang hari. Selain itu, Metro TV juga menyajikan program berita dalam 3 bahasa, yaitu Bahasa Indonesia, Inggris, dan Mandarin.

Di era saat ini, dunia digital semakin berkembang dengan menawarkan berbagai informasi menarik dan iklan melalui media sosial. Kehadiran berbagai jenis media yang memudahkan orang untuk mengakses berita dan informasi membuat para jurnalis lebih menyadari pentingnya beradaptasi dengan kemajuan zaman yang semakin pesat dan canggih (Departemen, 2021).

Metro TV tidak hanya terbatas pada penyiaran melalui televisi. Salah satu inovasi utama yang dilakukan adalah dengan memanfaatkan berbagai platform digital untuk menyebarkan kontennya. Mereka mengambil langkah dengan menggunakan media sosial dan platform streaming untuk menjangkau lebih banyak audiens. Berita yang sebelumnya hanya ditayangkan di televisi kini bisa diakses lebih mudah melalui platform seperti YouTube, Facebook, Twitter, Tiktok, dan Instagram, dengan memanfaatkan media ini dapat menjangkau audiens lebih banyak terutama generasi muda dengan menggunakan gadget mereka. Hal ini akan mendukung Metro TV untuk tetap relevan di tengah perubahan cara orang mengakses media yang semakin berfokus pada digital (Irawan, 2025).

Metro TV telah beradaptasi dengan perkembangan zaman yang semakin digital ini yaitu menyesuaikan konsep penyiaran berita dengan memanfaatkan website fitur Live Streaming, seperti Live Metro TV dan BN Channel. Hal tersebut termasuk sebagai cara untuk mengoptimalkan teknologi, sehingga publik bisa menonton secara langsung dalam waktu yang bersamaan. Selain itu, YouTube Metro TV juga menawarkan berbagai jenis konten video, seperti cuplikan berita, talk show, dan dokumenter. Yang paling utama, Metro TV mengikuti tren dengan menggunakan sistem Shorts Video YouTube, menyajikan berita dalam durasi singkat yang kreatif dan padat dengan berbagai judul yang menarik, sehingga target audiens ini adalah anak muda.

Metro TV, sebagai saluran berita terkemuka di Indonesia, menyadari bahwa agar tetap eksis, mereka perlu terus berinovasi. Salah satu langkah yang diambil oleh Metro TV untuk mempertahankan eksistensinya adalah dengan memanfaatkan dan menyajikan data serta fakta yang relevan dalam setiap berita yang mereka tayangkan.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun