Selanjutnya, pengunjung akan dibawa ke masa pertama kali ditemukannya tanda-tanda kehidupan di Indonesia, seperti peninggalan pada zaman batu dan lain-lain.Â
Museum tersebut memajang barang-barang replika yang menurut saya bisa memudahkan pengunjung lebih mengerti dan paham dengan bentuk barang yang biasanya dijelaskan lewat tulisan. Setelah pindah ke ruangan lainnya, pengunjung akan terus menjelajah ke sejarah lain dari waktu ke waktu.
Selain barang-barang replika, Museum Perjuangan Rakyat Bekasi juga menyediakan fasilitas-fasilitas pendukung yang unik dalam penyampaian sejarah. Seperti, buku besar yang bisa diakses atau digunakan untuk bercerita tentang sejarah, permainan virtual yang bisa dikendalikan dengan tubuh, teater, dan lainnya.
Keunikan dari museum ini adalah untuk bisa menikmati isi dari Museum Perjuangan Rakyat Bekasi, pengunjung tidak dimintai biaya masuk sedikitpun. Meskipun begitu, pengunjung tetap bisa menikmati seluruh fasilitas dan gratis.Â
Di pintu keluar museum, pengunjung akan melewati section yang menyediakan cendera mata asli Kabupaten Bekasi yang dapat dibeli. Cendera mata yang disediakan berupa makanan, tas, dan beberapa lainnya.
Jadi, Museum Perjuangan Rakyat Bekasi merupakan wisata yang unik untuk didatangi. Karena selain berwisata, pengunjung juga bisa belajar atau mengingat kembali sejarah, khususnya sejarah di Bekasi. Semua fasilitas bisa diakses dan dinikmati walaupun para pengunjung tidak dimintai biaya sedikitpun.
Selain itu, setelah direnovasi, museum ini menampilkan fisik dan pameran yang lebih modern, rapi, dan menarik. Saat pandemi, pengunjung museum ini tidak terlalu ramai dan padat. Oleh karena itu, Museum Perjuangan Rakyat Bekasi sangat cocok untuk dikunjungi baik sekarang ataupun nanti.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H