Pentingnya Menanamkan Kewirausahaan pada Anak Usia Sekolah Dasar

PENTINGNYA MENANAMKAN PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN PADA ANAK USIA SEKOLAH DASAR

Mengapa pendidikan kewirausahaan sangat penting di tanamkan pada anak sekolah dasar?
Bagaimana cara menanamkan pendidikan kewirausahaan pada anak sekolah dasar?

Dalam hal ini perlu sekali untuk mengenalkan mengenai kewirausahaan pada anak sejak dini dengan tujuan membentuk karakteristik kewirausahaan pada diri anak seperti mandiri, kreatif, inovatif, berani mengambil resiko, berorientasi, kepemimpinan, optimis, kerja keras, pantang menyerah jujur, bertanggung jawab dan disiplin. Pendidik sebagai agen of change bangsa bertanggung jawab dalam mengembangkan segala potensi dan minat bakat anak, khususnya bidang kewirausahaan. Mencetak anak-anak kreatif dan mampu memecahkan permasalahan merupakan dambaan bagi seorang guru dan orang tua.

Di era globalisasi ini, anak-anak lebih sering disibukkan dengan berbagai aktivitas yang mereka gemari, terlebih pada dunia digital. Perkembangan teknologi semakin pesat sehingga banyak aplikasi mulai bermunculan seperti game player, tiktok, instagram, facebook dan media sosial lainnya. Tak heran apabila banyak  dari kalangan anak-anak bahkan remaja hingga dewasa yang cenderung menghabiskan waktu untuk kegemarannya tersebut.

Pendidikan merupakan suatu kegiatan yang dilakukan seseorang dalam membimbing dan memimpin anak menuju pertumbuhan dan perkembangan secara optimal agar dapat berdiri sendiri dan bertanggung jawab. kewirausahaan adalah kemampuan kreatif dan inovatif  untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda yang dijadikan sebagai dasar, sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses, dan perjuangan untuk menghadapi resiko yang ada. Pendidikan kewirausahaan bukan hanya sekedar pendidikan mengenai ilmu menjadi seorang wirausahawan/pebisnis tetapi melatih jiwa dan pikiran kita untuk selalu menciptakan produk baru sesuai dengan kebutuhan manusia.

Mengapa pendidikan kewirausahaan sangat penting ditanamkan pada anak sekolah dasar? Karena anak-anak di sekolah dasar baik di kelas rendah maupun tinggi mereka mempunyai rasa ingin tahu yang besar terhadap berbagai hal serta lebih aktif dalam melakukan kegiatan. Jadi pada intinya pendidikan kewirausahaan sangatlah penting bagi anak sekolah dasar, karena dalam pendidikan sekolah dasar, kewirausahaan bukan hanya mengajarkan tentang bagaiman menjadi wirausaha yang baik dan benar, akan tetapi juga mengajarkan nilai-nilai dari kewirausahaan. Pendidikan Kewirausahaan untuk anak bukan bermaksud untuk mempekerjakan anak akan tetapi lebih mengarah untuk menanamkan nilai kewirausahaan sejak dini kepada anak mengingat persiangan dunia kerja di Indonesia yang semakin hari semakin ketat. Hal inilah yang menjadikan pendidikan kewirausahaan sangat penting untuk diajarkan karena anak-anak perlu dibekali nilai-nilai kewirausahaan agar memiliki jiwa mandiri, kreatif, inovatif, tidak mudah menyerah, serta memiliki sifat kepemimpinan  yang nantinya dapat berguna dalam kehidupan sehari-hari pada masa yang akan datang.

Pendidikan merupakan pintu gerbang generasi penerus bangsa untuk membentuk pribadi yang unggul, baik secara individual maupun secara kelompok. Perlu menanamkan nilai-nilai enterpreneur kepada peserta didik kita diantarannya sebagai berikut:
Mandiri, merupakan sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas.
Kreatif, meliputi berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara atau hasil berbeda dari produk jasa yang telah ada.
Berani mengambil resiko, kemampuan seseorang untuk menyukai pekerjaan yang menantang, berani dan mempu mengambil resiko kerja.
Berorientasi pada tindakan, mengambil inisiatif untuk bertindak dan bukan menunggu sebelum sebuah kejadian yang dikehendaki terjadi.
Kepemimpinan, sikap dan perilaku seseorang yang selalu terbuka terhadap saran dan kritik, mudah bergaul, bekerjasama dan mengarahkan orang lain.
Kerja keras, perilaku yang menunjukkan upaya yang sungguh-sungguh dalam menyelesaikan dan mengatasi bebagai hambatan.
Jujur, perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinnya sebagai orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan dan pekerjaan.
Disiplin, tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan.

Bagaimana cara menanamkan pendidikan kewirausahaan pada anak sekolah dasar? Perlu kita ketahui bahwa setiap anak mempunyai karakteristik yang berbeda-beda. Perbedaan karakteristik itulah yang menjadi tantangan bagi seorang pendidik untuk menanamkan pendidikan kewirausahaan pada diri siswa. Untuk itu, seorang pendidik yang baik harus mengajari maupun mendidik semua peserta didiknya dengan penuh kesabaran hingga anak tersebut dapat melakukan kegiatan dengan baik dan maksimal. Tidak hanya itu, pendidik juga  perlu memberikan dorongan ataupun motivasi agar peserta didik terus bersemangat dalam melakukan kegiatan pembelajaran dan berkarya. Segala hal yang menyangkut kegiatan pembelajaran seperti Model, Strategi, Metode, dan teknik dalam pembelajaran pun perlu diperhatikan agar apa yang kita sampaikan pada proses pembelajaran dapat berlangsung dan diterima dengan baik oleh siswa.

Melalui kegiatan dan proses pembelajaran yang menyenangkan, aman, nyaman dan tetap berdasarkan kepada prinsip pembelajaran anak yaitu bermain sambil belajar. Pendidikan yang diberikan pada anak sekolah dasar akan jauh lebih melekat dan lebih diingat oleh anak.Sebagaimana pepatah mengatakan belajar di usia dini bagaikan mengukir di atas batu, sedangkan belajar di usia tua bagaikan melukis di atas air. Begitu pula dengan pembentukan karakter dan perilaku anak yang dibentuk melalui pendidikan di usia dini pastilah akan tertanam kuat pada anak. Hal tersebut dikarenakan pendidikan yang diberikan pada usia dini merupakan dasar untuk pendidikan selanjutnya. Karakter dan perilaku anak yang terbentuk di usia dini akan mempengaruhi karakter dan perilakunya di masa yang akan datang. Dengan adanya pendidikan kewirausahaan diharapkan mampu mencetak generasi penerus bangsa yang tangguh, tidak mudah putus asa dalam menghadapi tantangan kehidupan, serta siap bersaing dengan negara lain.