Lebaran Idul Fitri selalu menjadi momen yang penuh makna bagi masyarakat Indonesia, termasuk di Kota Tanjung Pandan, Belitung. Kota yang terkenal dengan keindahan pantainya ini memiliki cara tersendiri dalam merayakan kemenangan setelah berpuasa selama sebulan penuh.
Tradisi yang Selalu Dilakukan
Masyarakat Tanjung Pandan umumnya akan mempersiapkan segala sesuatu untuk menyambut hari raya ini jauh-jauh hari sebelumnya. Mereka mulai memperbaiki rumah, memasak hidangan khas lebaran seperti ketupat, opor ayam, rendang, dan lain-lain, serta membeli pakaian baru untuk dipakai saat berkumpul bersama keluarga dan teman-teman.
Di pagi hari, masyarakat Tanjung Pandan akan pergi ke masjid untuk melaksanakan shalat Idul Fitri. Untuk saya dan keluarga sendiri memilih shalat Idul Fitri di Gedung Nasional (Jl. Dok, Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung, Kepulauan Bangka Belitung 33411) karena suasananya lebih ramai dan seru.
Setelah selesai, akan saling bermaafan dan bersalaman, serta memberikan amplop berisi uang kepada anak-anak sebagai tanda kebahagiaan.
Setelah itu, biasanya mereka akan melanjutkan perayaan dengan berkunjung ke rumah-rumah keluarga dan kerabat untuk saling bermaafan dan bertukar ucapan selamat Idul Fitri. Selain itu, mereka juga akan mengunjungi makam para leluhur yang sudah mendahului untuk mendoakan mereka dan membersihkan makamnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H