Buku ini berisi banyak taktik tentang bagaimana menggunakan waktu untuk hal-hal yang penting saja dalam hidup. Banyak taktif ang diajarkan di buku ini supaya kita mendapatkan hidup yang lebih berarti.Â
3. The Richest Man In Babylon, George S. Clason
Buku ketiga masih terkait tentang ilmu keuangan. Di dalam buku ini mengedepankan pedoman yang menghadirkan prinsip-prinsip mendapatkan, mempertahankan, dan mengembangkan kekayaan. Melalui kisah-kisah menarik berlatar Babilonia Kuno yang berisi nasihat praktis.Â
Buku yang berisi 201 halaman tidak terlalu tebal, secara garis besar berisi:
- pedoman abadi kebijakan finansial,Â
- panduan klasik untuk keuangan pribadi dan akumulasi kekayaan,Â
- prinsip menabung, berinvestasi, dan memperoleh kekayaan,Â
- kebijakan finansial praktis untuk individu dengan berbagai tingkat pendapatan, serta
- strategi yang telah teruji waktu dalam meraih kemandirian dan kesuksesan finansial.Â
4. Goodbye, things. Fumio Sasaki
Buku keempat ini berisi 247 halaman, di dalam buku ini lebih banyak berisi contoh foto-foto bagaimana rumah yang minimalis yang minim barang-barang. Mencontohkan langsung barang apa saja yang seperlunya yang ada di rumah. Banyak manfaat yang dijelaskan di buku ini.Â
5. Tak Apa-apa Tak Sempurna,  Brené Brown, Ph. D., L. M. S. W.Â
Terakhir buku kelima, buku ini terlaris di New York Times yang mengguncang ini, Dr. Bren Brown mengajak kita untuk belajar menerima diri apa adanya, tidak terlalu mencemaskan "apa yang orang lain pikirkan" tentang diri kita sehingga bisa lebih mencintai diri sendiri.Â