Mohon tunggu...
Wayan Dharmayasa Upadhana
Wayan Dharmayasa Upadhana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

History and philosophy enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Mengkaji Lebih Dalam Pemikiran Thales

15 Juli 2023   09:05 Diperbarui: 15 Juli 2023   09:10 375
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Thales (pinterest.com/Nicole Garpen/)

Thales merupakan seorang filsuf Yunani yang dinobatkan sebagai filsuf pertama di dunia, beliau mengemukakan pemikirannya yang berfokus pada alam . Lahir di kota Miletus, sebuah kota yang menjadi perantauan bagi masyarakat Yunani di Asia kecil. Thales berpendapat bahwa hal utama maupun inti dari alam adalah air.

Dia mengemukakan penalaran bahwa semua yang ada atau eksis dan hidup di alam semesta ini membutuhkan makan (yang di dalamnya terdapat asas keabsahan atau air) sehingga tanpa air semua hal yang ada di dalam alam akan hilang, alias menjadi tidak ada. Jadi dalam pemikiran Thales, air merupakan unsur terpenting.

Thales mengemukakan bahwa air merupakan prinsip dasar segala sesuatu. Mulai dari pangkal, pokok, dan segala-galanya yang ada di alam semesta, terbentuk dari unsur air. Berkat kemampuan dalam unsur tersebut dan tanpa campur tangan dari unsur eksternal, menjadikan air dapat tampil dalam berbagai bentuk, bersifat kekal, dan tak tergantikan.

Menurut pemikiran Thales, air merupakan sumber kehidupan yang utama Thales berpendapat untuk pandangan ini bahwa bahan makanan dari semua makhluk hidup mengandung air dan semua makhluk hidup juga membutuhkan air untuk hidup. Selain itu, air adalah zat yang dapat berubah wujudnya (padat, cair, dan gas) tanpa mengalami reduksi.

Selain itu, ia juga berpendapat bahwa bumi berada di atas air. Tanah dipandang sebagai materi yang pernah keluar dari laut dan kemudian mengapung di atasnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun