Dariyanto seusai memimpin pembacaan ikrar mengatakan segera mengkonsolidasikan seluruh kekuatan dan potensi yang dimiliki partai pengusung, tokoh masyarakat, tokoh agama, aktivis serta seluruh elemen untuk memilih paslon Uu-Nurul.
"Seperti yang tadi dikatakan oleh calon walikota, kita buktikan bahwa paslon Uu Nurul hadir untuk memberi solusi yang konkrit bagi masyarakat bukan cuma calon alternatif di pilkada, " terangnya.
Menurutnya, paslon Uu-Nurul akan melanjutkan keberhasilan pemimpin Kota Bekasi sebelumnya yang berasal dari Partai Golkar untuk meningkatkan pelayanan yang berkualitas, dibidang kesehatan, pendidikan dan pemberdayaan perempuan.
Seperti diketahui Dr. Uu Saeful Mikdar, MM lahir di Tasikmalaya, 19 Maret 1965, meraih gelar S3 dari Universitas Negeri Jakarta. Ia adalah mantan Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi. Uu pernah menjabat sebagai sekretaris Dinas Koperasi dan UKM dan staf ahli walikota bidang ekonomi dan pembangunan.
Sedangkan Nurul Sumarheni lahir di Surabaya, 21 Juni 1975 adalah alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Ia dikenal sebagai aktivis sejak sekolah, pernah memimpin PII, HMI dan KAHMI. Nurul menjadi anggota KPU Kota Bekasi tahun 2013-2018 dan Ketua KPU Kota Bekasi periode 2018-2023. (dwh)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H