Andai Aku Jadi Presiden: Seri 2
[caption id="" align="aligncenter" width="246" caption="SBY tak rela besannya masuk penjara karena korupsi"][/caption] Kita semua tahu, salah satu masalah terbesar di Indonesia adalah korupsi. Berbeda dengan Denmark, New Zealand, dan Singapore yang merupakan negara yang paling tidak korup sedunia, Indonesia yang merupakan negara tetangga Singapore masih menduduki peringkat ke-19 negara paling tidak korup... dari bawah. Dan semakin tahun tarafnya semakin parah, berdasarkan Corruption Perceptions Index 2010. Korupsi harus diberantas, tapi banyak sekali alasan saat pemerintah setiap akan memberantas korupsi. Katanya korupsi sudah membudaya, harus dimulai dari teladan pimpinan. Tapi nyatanya sampai sekarang tidak pernah terlaksana.
[caption id="" align="aligncenter" width="450" caption="Indonesia adalah salah satu negara terkorup"][/caption] Hukuman penjara MAKSIMAL sekian tahun terasa masih keenakan, bikin orang tertarik untuk korupsi lagi. Apalagi ada yang namanya penjara elite. Di sisi lain, hukuman penggal seperti di Cina sampai kepalanya digantung di atas jalan tol, dirasa kurang manusiawi. [caption id="" align="aligncenter" width="329" caption="Enaknya jadi koruptor di Indonesia"]
Ada hadits dari Shahih Bukhori, dari 'Aisyah, istri Muhammad: "Tangan pencuri dipotong jika (curiannya) seperempat dinar keatas." Hadits dari Shahih Bukhori lagi, dari 'Aisyah: "Tangan pencuri tidak dipotong di zaman Rasulullah jika telah mencapai senilai harga perisai." Hadits dari Shahih Bukhori lagi, menjelaskan tentang harga perisai, dari Ibnu 'Umar: "Rasulullah memotong tangan pencuri karena mencuri perisai yang harganya 3 dirham" [caption id="" align="aligncenter" width="210" caption="Ringkasan Hadits Bukhari, berisi ringkasan aturan dalam Islam yang komplementer dengan Alquran"]
[caption id="" align="aligncenter" width="360" caption="Dinar dan Dirham"]
[caption id="" align="aligncenter" width="349" caption="Potong tangan adalah hukuman yang pantas untuk koruptor besar"][/caption] Bukannya saya rasis dan memihak agama tertentu, tapi kalau aturan itu sudah pernah established dan berhasil, mengapa tidak kita terapkan di Indonesia untuk memberantas korupsi? To sum up, siapapun yang jadi presiden, saya himbau untuk menerapkan hukum Islam dalam memberantas korupsi, dijamin angka korupsi akan menurun dengan sangat drastis. Di awal pemerintahannya, presiden tersebut bisa memberi waktu dua minggu (atau sesuai kesepakatan bersama) untuk sosialisasi, memberi waktu untuk bertobat, dan mengembalikan uang korupsi kalau dia merasa menerima suap. Setelah masa itu berlalu, siapapun berhak mengajukan dakwaan terhadap kasus korupsi, hukum potong tangan akan mulai diterapkan. Tentunya, ada hukumannya juga untuk orang yang menuduh seseorang itu korupsi, padahal tidak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H